Pernah jadi Penasihat Gubernur, Ridwan Kamil Mengaku punya Pengalaman Membangun Jakarta

Rabu, 18 September 2024 – 20:20 WIB
Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil. Foto: Dokumentasi Tim Media RK-Suswono

jpnn.com - JAKARTA - Calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil mengaku sudah sejak lama membaktikan diri dan berkontribusi terhadap pembangunan di Jakarta.

Dia mengaku bahwa dirinya sudah menjadi penasihat kala Jakarta dipimpin Sutiyoso atau Bang Yos, dan Fauzi Bowo alias Foke.

BACA JUGA: Ridwan Kamil Sempat Ditolak Warga, Tim Pemenangan Bakal Pilih-Pilih Wilayah yang Akan Didatangi

“Tugas saya dahulu setiap hari Kamis datang ke Jakarta untuk memeriksa semua bangunan yang mau dikasih IMB (izin mendirikan bangunan),” kata Ridwan Kamil di Jakarta, Rabu (18/9).

Kang Emil, panggilan akrab Ridwan Kamil, mengaku sudah berkiprah dalam penataan kota, misalnya project Rasuna Episentrum 2006 silam. Pengalaman itu menjadi pelajaran penting baginya apabila dipercaya warga untuk memimpin Jakarta.

BACA JUGA: Prabowo Minta Ridwan Kamil-Suswono Menangkan Pilkada dengan Cara Baik dan Santun

"Tugas saya membantu menyelamatkan kawasan Menteng dari desain-desain yang terlalu modern sehingga merusak karakter bersejarahnya Menteng,” ungkapnya.

Selain itu, eks gubernur Jawa Barat ini mengaku turut menghadirkan beberapa karya arsitektur di Jakarta, seperti Gate Kemayoran, Jakarta Pusat, dengan tema mengangkasa.

BACA JUGA: Ridwan Kamil Bakal Gratiskan Sekolah Swasta di Jakarta, Tetapi…

Dia juga yang menggawangi arsitektur Swiss Bellin-Kemayoran yang menjadi pusat deklarasi dukungan Jaringan Pelayanan Masyarakat (Jarnas Emas) untuk pasangan RIDO.

"Ini (Swiss Bellin-Kemayoran) adalah hotel yang saya desain sendiri dahulu waktu jadi arsitek, jadi hafal. Termasuk Gerbang Kemayoran, kalau bapak datang dari tol, ada tiang yang melengkung-melengkung,” katanya.

Oleh karena itu, Kang Emil ingin memberikan karya terbaik lainnya untuk kemajuan bangsa, khususnya Jakarta, sesuai dengan pengalaman dan ilmu yang dimilikinya.

“Saya dahulu arsitek. Poinnya, sebaik-baiknya kita sebagai manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk masyarakat," tambah Kang Emil. (mcr4/jpnn)


Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler