Pernyataan Keras Munarman FPI Ditujukan ke Anies Baswedan

Senin, 16 Desember 2019 – 04:27 WIB
Sekretaris Umum FPI Munarman mengecam Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ilustrasi Foto: Antara/Boyke

jpnn.com, JAKARTA - FPI (Front Pembela Islam) meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan segera bertobat. Pasalnya, FPI melihat sejumlah kebijakan Anies akhir-akhir ini bersifat 'maksiat friendly'.

Sekretaris Umum DPP FPI Munarman mengungkapkan, kebijakan itu di antaranya penyelenggaraan Djakarta Warehouse Project (DWP). Lalu kebijakan Anies yang memberikan penghargaan Piagam Penghargaan Anugerah Adikarya Wisata 2019 kepada Diskotek Colosseum Club 1001.

BACA JUGA: Respons PA 212 Soal Anies Beri Penghargaan pada Diskotek Colosseum Club 1001 Jakarta

Menurut Munarman, izin terhadap penyelenggaraan DWP sama saja Anies membiarkan terjadinya berbagai kegiatan maksiat yang berkedok wisata hiburan. Munarman menganggap DWP hanya kegiatan pesta pora, hura-hura dengan musik keras.

"Yang di dalamnya terdapat anak muda dan sangat potensial dirusak dengan cara berpakaian membuka aurat, mengonsumsi makanan dan minuman haram," kata Munarman dalam keterangannya yang diterima JPNN.com, Minggu (15/12).

BACA JUGA: Kasus Honorer K2 Disuruh Masuk Selokan, Anies Baswedan Menuai Pujian

Munarman melanjutkan, kebijakan pemberian penghargaan terhadap Colloseum Club 1001 juga telah melukai FPI. Sebab, menurut Munarman, tempat itu merupakan lokasi maksiat berkedok hiburan.

"Yang semua orang berpikiran waras pasti tahu tidak ada manfaatnya sama sekali untuk mencapai tujuan pembentukan manusia yang beriman dan bertakwa," tambah Munarman.

BACA JUGA: Dini Hari, Polisi Berjibaku Lawan 40 Anggota Geng Motor

Oleh karena itu, Munarman mengingatkan Anies untuk kembali ke jalan yang benar. Sebab, FPI sebagai pendukung Anies pada Pilgub 2017, menginginkan gubernur DKI yang mengubah orientasi secara mendasar.

FPI, kata Munarman, tidak ingin pembangunan Jakarta hanya mengutamakan PAD, pertumbuhan ekonomi dan kehidupan dunia yang glamor.

"Harus diubah menjadi indeks pembangunan lebih mengedepankan aspek kehidupan yang religius, takut kepada Allah dan nyaman bagi semua umat beragama," tegas Munarman. (tan/jpnn) 

Simak! Pesan Penting Anies Baswedan di Acara Reuni 212:


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler