jpnn.com - JAKARTA – Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI untuk mencari ketua umum yang baru dipastikan segera digelar. Sebelum KLB digelar, kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi, dalam waktu dekat dia akan segera mencabut SK 01307 Tentang Pembekuan PSSI.
Dengan alasan, mereka akan patuh dengan keputusan Mahkamah Agung yang menolak upaya kasasi mereka sekaligus menyatakan bahwa SK pembekuan PSSI itu tidak lagi berlaku demi hukum.
BACA JUGA: Siap Mundur Asalkan Anggaran untuk Atlet Ikuti PON Jabar Cair
“Kami akan segera mencabut SK pembekuan PSSI dalam waktu dekat. Nanti akan saya umumkan,” kata Imam Nahrawi dalam jumpa pers yang dilakukan di kantor Kemenpora, siang kemarin (28/4).
“Tapi, Pemerintah menyiapkan tahapan lanjutan strategis dari reformasi tata kelola yang tengah bergulir. Dan, itu akan ditempuh dengan dua cara yakni memastikan digelarnya KLB PSSI yang reformatif dan penyempurnaan regulasi pemerintah,” tegasnya.
BACA JUGA: Satu tak Mau Malu, Satunya Lagi Ogah Pulang Tanpa Hasil
Menurutnya, posisi pemerintah dalam rencana KLB tersebut hanya sebagai pengawas untuk memastikan kongres itu berjalan lancar. Sebab, KLB tersebut bukan ide dari pemerintah, melainkan datang langsung dari FIFA (Federasi Sepak Bola Internasional).
“Ini adalah keinginan FIFA. Dan, mereka akan membentuk komite independen untuk menggelar KLB nanti,” jelas Nahrawi.
BACA JUGA: Keren, Dua Pesepakbola Pelajar Daerah Ini Tampil di Turnamen Asia
Terkait perhelatan KLB tersebut, menteri asal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyebutkan bahwa, harus segera diselenggarakan paling lambat tiga bulan kedepan. Nah, dalam kongres tersebut, diharapkan terpilihnya Ketua Umum PSSI yang baru serta para pengurus yang berintegritas dan memiliki semangat tinggi untuk membangun prestasi sepak bola tanah air.
Namun, ketika ditanya apakah pemerintah telah memiliki figur untuk dicalonkan sebagai Ketua Umum PSSI yang baru nanti? Nahrawi hanya bisa mengangkat bahu.
“Pemerintah tidak punya figur. Karena semua itu kami serahkan ke para pemlik suara. Kami tahu mereka pasti akan memilih orang orang yang terbaik untuk membawa sepak bola negeri ini ke arah lebih baik,” jelasnya.
Sementara itu, manajer PS Mojokerto Putera, Hendro Ismiarso mengatakan bahwa, keinginan mayoritas pemegang hak suara di PSSI saat ini adalah menginginkan adanya KLB.
“Selama forum dan grup diskusi yang saya ikuti, banyak yang menginginkan demikian (KLB, Red). Tapi, apakah jumlahnya sudah cukup untuk menggelar KLB, saya belum bisa memastikan,” ungkapnya.(ben)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Dia Inspirasi Utama Bomber Muenchen
Redaktur : Tim Redaksi