JAKARTA - Anggota Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Refrizal menilai tidak ada yang salah dengan pernyataan Tifatul Sembiring terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
"Pernyataan Pak Tifatul masih sejalan dengan arahan ketua Majelis Syura PKS dan Presiden PKS, supaya anggota kabinet mentaati dan mengikuti arahan Presiden RI," kata Refrizal saat dihubungi wartawan, Kamis (6/6).
PKS menurut Refrizal, tidak membahas tentang koalisi. Sehingga keberadaan menteri yang berasal dari kader partai yang dipimpin Anis Matta itu di Kabinet Indonesia Bersatu jilid II masih sah.
"Sudah selayaknya menteri-menteri tersebut sebagai pembantu presiden harus patuh dan tunduk pada putusan dan arahan presiden," terang Refrizal.
Pria kelahiran Padang itu mengatakan, PKS menolak rencana pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi yang sekarang masih terus dibahas dan diperdebatkan di DPR.
Sebelumnya, Tifatul mengatakan, sebagai seorang menteri ia memiliki sikap yang sejalan dengan pemerintah terkait rencana kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Saya tidak pernah berbeda sikap dengan presiden sebagai menteri. Itu pakem di seluruh dunia," ucap menteri komunikasi dan informatika tersebut. (gil/jpnn)
"Pernyataan Pak Tifatul masih sejalan dengan arahan ketua Majelis Syura PKS dan Presiden PKS, supaya anggota kabinet mentaati dan mengikuti arahan Presiden RI," kata Refrizal saat dihubungi wartawan, Kamis (6/6).
PKS menurut Refrizal, tidak membahas tentang koalisi. Sehingga keberadaan menteri yang berasal dari kader partai yang dipimpin Anis Matta itu di Kabinet Indonesia Bersatu jilid II masih sah.
"Sudah selayaknya menteri-menteri tersebut sebagai pembantu presiden harus patuh dan tunduk pada putusan dan arahan presiden," terang Refrizal.
Pria kelahiran Padang itu mengatakan, PKS menolak rencana pemerintah menaikan harga BBM bersubsidi yang sekarang masih terus dibahas dan diperdebatkan di DPR.
Sebelumnya, Tifatul mengatakan, sebagai seorang menteri ia memiliki sikap yang sejalan dengan pemerintah terkait rencana kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Saya tidak pernah berbeda sikap dengan presiden sebagai menteri. Itu pakem di seluruh dunia," ucap menteri komunikasi dan informatika tersebut. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inilah Sejumlah Serangan Terhadap Kepolisian di Poso
Redaktur : Tim Redaksi