Persaingan Masuk Kedokteran 1:371

Senin, 22 Juli 2013 – 09:11 WIB
PURWOKERTO - Kompetisi pendaftar di Unsoed dari kelompok IPA dengan jurusan Kedokteran Gigi ternyata 1 berbanding 371. Setiap satu calon mahasiswa harus menyisihkan 371 calon mahasiswa lainnya dalam Ujian Masuk Bersama Perguruan Tinggi (UMBPT). Sebab angka pendaftaran Kedokteran Gigi melalui jalur UMBPT mencapai total pendaftar 1.855.

"Satu orang siswa bersaing terhadap 371 siswa agar diterima Kedokteran Gigi, karena yang daftar 1.855 orang. Padahal yang akan diterima 8 orang," kata Kabbag Humas Unsoed Endang Istanti kepada Radarmas (Grup JPNN), kemarin.

Tidak hanya di Kedokteran Gigi, di Kedokteran Umum, persaingan 1 banding 348 (pendaftar 3.480). Untuk yang lainnya, Ilmu Gizi adalah 1 banding 217 (pendaftar 1.088), Farmasi 1 banding 146 (pendaftar 1.169), Kesmas 1 banding 139 orang (pendaftar 1.254).

Untuk kelompok IPS, Komunikasi 1 banding 145 (pendaftar 1.163), Hubungan Internasional 1 banding 141 (pendaftar 706), Administrasi Negara 1 banding 118 (pendaftar 945), Manajemen 1 banding 115 (pendaftar 1.387), akuntansi 1 banding 83 (pendaftar 1.002).

"Untuk yang UMBPT Unsoed tidak hadir 4 orang, terdiri dari 3 IPS dan 1 IPC. Peserta yang cetak kartu di Unsoed ada 2.897 orang terdiri dari IPA 1.302, IPS 1.223, IPC 372," tandas Endang. Ditambahkan, jumlah peminat UMBPT 2013 di seluruh Indonesia 28.401 orang.

Sementara, materi ujian yakni Penalaran Matematika dan Bahasa (Matematika, Bahasa Indonesia, Inggris), Penalaran Sains, Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Penalran Ilmu Sosial, Ekonomi, Geografi, Sejarah. "Disiapkan pengawas ujian sebanyak 148 orang, korlap 9 orang, wakil korlap 6," katanya.

Jumlah pendaftar tahun ini, 2.934 mengalami kenaikan 64,11 persen dibanding tahun 2012 yang hanya 1.881 pendaftar. Lokasi ujian di Fisip, FE, Faperta, Fapet, Mipa, Jurusan Bahasa dan Budaya, Kesmas mulai pukul 07.30 hingga pukul 14.45.

Pengumuman akan dilakukan pada tanggal 28 Juli secara online. Soal berasal dari pusat dan penyeleksian juga dilakukan dari sana. "Malam ini (kemarin) langsung dikirim ke pusat," katanya.

Salah satu peserta M Rifqi Affandi mengatakan, soal ujian Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris sulit karena satu pertanyaan untuk beberapa soal. (ttg/ind/sus)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendikbud Klaim Suplai Buku Cukup

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler