Persebaya Surabaya Tolak Lanjutkan Liga 1 2020, Aji Santoso Bilang Begini

Rabu, 01 Juli 2020 – 23:53 WIB
Pelatih Persebaya Aji Santoso. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Persebaya Surabaya merupakan salah satu tim yang menolak keputusan PSSI melanjutkan kembali kompetisi Liga 1 2020  di tengah pandemi COVID-19.

Menanggapi keputusan manajemen Green Force, Pelatih Aji Santoso tak bisa banyak berkomentar dan memilih untuk mengikuti kebijakan klub.

BACA JUGA: Reaksi Tegas Manajemen Persebaya Ketika PSSI Melanjutkan Kompetisi Liga 1 2020

"Ya, tentu saja saya dan tim pelatih akan mengikuti apa yang telah menjadi keputusan manajemen," kata Aji, Rabu (1/7).

Sebagai pelatih yang berada di daerah yang penyebaran Covid-19 cukup tinggi, Jawa Timur, Aji memahami kondisi ini. Dia pun dalam beberapa kesempatan menegaskan, lebih memilih agar kompetisi berhenti demi alasan kesehatan dan keselamatan pemain.

BACA JUGA: Zuraida Hanum, Istri dan Otak Pembunuhan Hakim Jamaluddin Divonis Hukuman Mati

Sebelumnya, di situs resmi Persebaya, Presiden Klub Azrul Ananda menegaskan sikapnya yang tak setuju kompetisi lanjut. Pertimbangan keselamatan dan kesehatan menjadi alasan utama tim kebanggaan Bonek tersebut.

Menurut Azrul, selama tiga bulan kompetisi terhenti, PSSI tak kunjung memberikan panduan teknis yang jelas dan detail pada klub apabila kompetisi dilanjutkan.

BACA JUGA: Duel Polisi dengan Begal Bersenpi Berakhir Maut

"Padahal ini sangat diperlukan untuk memberi kepastian kepada semua stakeholder sepak bola. Keputusan untuk melanjutkan kompetisi di tengah situasi yang serba tidak pasti justru akan menambah risiko dan beban bagi klub," ucap Azrul dalam keterangan resminya di situs Persebaya, Rabu (1/7).

Saat ini, lanjut Azrul, energi pemerintah dan seluruh elemen bangsa fokus melawan pandemi Covid-19. Terlebih lagi, sampai hari ini, belum ada tanda-tanda pandemi ini kapan akan berakhir.

BACA JUGA: Usman Cobra Setop Pengendara Pajero Sport Lantas Tuding Bawa Narkoba, Oh Ternyata

"Situasi di Surabaya, jumlah pertambahan pasien dan kematian tertinggi di Indonesia. Hal yang sama juga terjadi di kawasan Surabaya Raya (Sidoarjo dan Gresik). Dalam situasi ini, sangat berisiko ada aktivitas sepak bola di semua tingkatan," imbuhnya. (dkk/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Persebaya   PSSI   Aji Santoso  

Terpopuler