jpnn.com, MALANG - Pelatih Persela Lamongan Aji Santoso tak bisa menyembunyikan kekecewaannya setelah anak asuhnya hanya bermain imbang 1-1 melawan Bhayangkara FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (25/1) sore.
Dia juga sempat mengkritik kepemimpinan wasit.
BACA JUGA: PSMS Ternyata Lebih Takut Sriwijaya FC Ketimbang Persib
"Ini pertandingan berat, grup ini persaingannya juga sangat berat. Kami dapat dua poin saja. Ada grup lain, tim lain sudah dapat enam poin. Di sini tim di atas saja empat poin," katanya setelah pertandingan.
Pelatih asli Malang itu menjelaskan, bahwa pertandingan yang dijalani timnya malam ini berjalan dengan bagus. Sayang, lanjut dia, ada beberapa pelanggaran yang disikapi dengan serius oleh wasit Rihendra Purba.
BACA JUGA: Pemain FC Tokyo Tak Sabar Hadapi Bhayangkara FC
"Kalau jalannya pertandingan, kami akui sudah bagus. Tapi ya itu, ada handball yang jelas di depan wasit hanya dibiarkan saja," ucap Aji mengeluh.
Beruntung, lanjut Aji, kerja keras pemainnya untuk mengimbangi tim juara Liga 1 2017 tersebut membuahkan hasil. Meski tidak dari open-play, Persela mampu menyamakan kedudukan setelah eksekusi freekick mampu diteruskan dengan baik oleh Sugeng.
BACA JUGA: Persela Lamongan Sukses Tahan Imbang Juara Liga 1
Sebelumnya, Bhayangkara FC unggul terlebih dulu melalui pemain naturalisasi Dzumafo Epandi saat laga memasuki menit ke-34. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hansamu-Gavin Merapat, Barito Makin Pede Hadapi Mitra Kukar
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad