Persib tak Cukup hanya Dijatuhi Sanksi Denda

Sabtu, 25 November 2017 – 13:24 WIB
Skuat Persib Bandung. Foto: liga-indonesia

jpnn.com, JAKARTA - PSSI dinilai tak cukup hanya menjatuhi sanksi berupa denda pada Persib Bandung.

Karena hal tersebut sangat mencederai semangat fairness dalam pengelolaan sepak bola di Indonesia, serta mengabaikan regulasi yang ada.

BACA JUGA: Dirayu 15 Menit, Rahmad Darmawan Kembali ke Sriwijaya FC

Persib yang meninggalkan lapangan pertandingan sebelum laga menghadapi Persija berakhir, Jumat (3/11) kemarin, dinilai seharusnya dihukum sesuai regulasi, yaitu dianggap mundur dari liga.

"PSSI harusnya tunduk pada Regulasi Liga1 pasal 13 ayat 1B dan 1C, bukan mengangkangi regulasi," ujar anggota Komite Teknik dan Pengembangan PSSI, Andre Rosiade, di Jakarta, Sabtu (25/11).

BACA JUGA: RD dan Istri Cari Rumah Tinggal di Komplek OPI Jakabaring

Apalagi kata Andre kemudian, COO PT Liga Indonesia Baru (LIB) Bung Tigor Shalom Boboy sebelumnya juga sudah menyebut Persib Bandung bisa dinyatakan mundur dari Liga 1 2017.

Untuk itu Andre mendesak pengambil kebijakan di federasi sepak bola Indonesia untuk patuh terhadap regulasi yang dibuat. Jika tidak, PSSI saat ini sama saja dengan yang dibekukan pemerintahan Jokowi beberapa waktu lalu.

BACA JUGA: SFC Siap Belanja Besar-Besaran Demi Juara Musim Depan

"Jangan mentang-mentang ada nama Persib Bandung, lalu abai dan tutup mata dengan regulasi sambil mencari celah," katanya.

PSSI menurut Andre, harus flashback dengan pembentukannya yang diwarnai lika-liku. Apalagi kemenpora beberapa waktu lalu juga sempat melayangkan surat soal kondisi laga-laga terakhir di kompetisi.

"Artinya, pemerintah itu mengawasi dan mereka menilai ada yang janggal," tutur Andre.

Tokoh muda Minang ini mensinyalir kejanggalan muncul karena komposisi pengurus PT Liga Indonesia Baru (LIB) kental dengan Persib Bandung.

Sebelumnya, Chief Operation Officer PT Liga Indonesia Baru (LIB) Tigor Shalom Boboy mengatakan, Persib Bandung bisa dinyatakan mundur dari Liga 1 2017.

Karena tim berjuluk Maung Bandung tersebut memilih mundur bertanding saat menghadapi Persija Jakarta dalam pekan ke-33 Liga 1 2017 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (3/11) lalu.

Persib memilih mundur ketika memasuki menit ke-82 setelah Persija unggul 1-0 lewat gol Bruno da Silva Lopes melalui titik penalti.

Manajer Persib, Umuh Muchtar, meminta Febri Hariyadi dkk tidak melanjutkan pertandingan lantaran sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit asal Australia, Evans Saun Roberts.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Adam Alis Diincar 4 Klub, Termasuk Persija


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler