Persibangga Memenangi Laga Panas

Senin, 06 Mei 2013 – 09:14 WIB
PURBALINGGA - Skuad Persibangga berhasil memenuhi target kemenangan dalam pertandingan kontra Persimalra Tual, Maluku Utara, Minggu (5/5). Gol tunggal Gunaryo menambah tiga poin yang dikantongi Persibangga. Laga kontra Persimalra, suasana di Stadion Goentoer Darjono sempat memanas. Beberapa kali aksi protes pemain terjadi. Puncaknya, di babak kedua, dua pemain dikeluarkan dari lapangan akibat akumulasi kartu kuning.

Ditemui seusai pertandingan, manajer tim Persibangga, Donni Eriawan mengatakan puas atas pertandingan tersebut. "Meskipun menang tipis, tapi puas, bisa mengantongi tiga poin seperti yang ditargetkan,"katanya kepada wartawan, Minggu (5/5).

Ditambahkan, mengenai akumulasi kartu kening yang membuat Farikin dikeluarkan dari tangah lapang, Donni mengaku kecewa. Menurutnya, sikap yang ditunjukkan sang kapten tim itu karena terpancing oleh ulang lawan. Namun, biar bagaimanapun manajemen tetap menerima keputusan wasit.

Kekecewaan terhadap sikap wasit juga disampaikan oleh kubu Persemalra. Assisten pelatih, Fredy Renyaah menilai, sikap wasit cukup merugikan tim asal maluku Utara itu. "Saya rasa untuk wasit perlu ada penyegaran," katanya seusai pertandingan.

Dia menilai, secara keseluruhan timnya sudah bermain bagus. Bermain agresif dan sedikit keras. Hanya saja mengenai pola yang diterapkan, pemain belum menunjukan secara optimal. "Meski agresif, tapi serangan belum begitu keluar, sehingga tiga peluang besar tidak menghasilkan gol," lanjutnya.

Gol semata wayang Persibangga yang tercipta melalui kaki pemain bernomor punggung sepuluh, tercipta di menit 65. Tendangan pojok oleh Wahyu Tri, sedikit disentuh oleh Asep dan dilanjutkan oleh Gunaryo. Sontak, seluruh isi stadion bersorak, terlebih bagi para Braling Mania.

Permainan yang berjalan cenderung lamban di babak pertama, berubah setelah Persibangga menyarangkan bola ke gawang. Persemalra meningkatkan tempo permainan dan diiringi naiknya emosi pemain. Menit 75, pemain Persemalra, Adreaska menganjal Farikin. Akhirnya wasit asal Jakarta, Marhali kembali mengeluarkan kartu merah. Kartu kuning pertama diberikan menit 45, dan keduanya di menit 73.

Tiga menit berselang, giliran satu pemain Persibangga dikeluarkan. Farikin yang dinilai berulah kepada pemain lawan, membuat wasit mengelurkannya. Farikin mendapat kartu kuning di menit 72 dan 78. Sehingga 15 menit terakhir, kedua kubu bermain dengan kekuatan sepuluh pemain.

Meskipun tidak menyumbangkan gol, tapi pemain fenomenal Persibangga, Voller Ortega mendapatkan apresiasi dari manajer. Donni menilai, Voller bermain cukup menonjol pada pertandingan kali itu. "Voller Ortega bermain bagus, dia cukup menonjol. Meski tidak menyumbang gol, tapi dia berperan banyak dalam serangan dan terciptanya gol," tandasnya. (min/bdg)

BACA ARTIKEL LAINNYA... ISL Adaptasi Liga Inggris

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler