jpnn.com, JAKARTA - Persija Jakarta dipermalukan tim juru kunci Persiraja dalam laga Liga 1 2021/2022 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Minggu (30/1) malam.
Pelatih Persija Sudirman menilai performa apik pemainnya di laga ini tak berbalas dengan hasil akhir kemenangan tetapi sebaliknya menelan kekalahan.
BACA JUGA: Skor Akhir Persita Tangerang vs Persija 1-2, Awal yang Manis Jenderal
Menurut pelatih yang karib disapa Jenderal Sudirman itu, pemain Persija sejatinya tampil lebih baik dibandingkan saat menang 1-0 atas Persita, Rabu (26/1) lalu. Namun, saat tim bisa menunjukkan performa bermain yang meningkat, hasil akhirnya malah kalah.
"Kami kalah hari ini. Walaupun kami tahu kami bermain lebih baik dari pertandingan terakhir. Inilah sepak bola, terkadang walaupun kami tampil baik, bisa saja hasilnya kurang baik," ucapnya, setelah pertandingan.
BACA JUGA: Tegas, Andritany Ardhiyasa Sebut Persija Tidak Baik-Baik Saja, Ini Biang Keroknya
Menurut pelatih yang dijuluki Pep Guardirman itu, faktor lain yang membuat timnya tak bisa menang ialah soal keberuntungan. Walaupun menciptakan banyak peluang sampai dapat penalti, saat Dewi Fortuna menjauh, apa pun yang dilakukan jadi sia-sia.
"Kami menguasai permainan. Sekali lagi saya bilang sepak bola juga dibutuhkan suatu keberuntungan. Hari ini kami tidak beruntung," tegasnya.
BACA JUGA: Laksda TNI Sunaryo Akhiri Audit Kinerja Itjenal Tahun 2022, Nih Catatannya
Tentu saja, masih ada sisa 12 pertandingan ke depan di Liga 1 2021/2022 yang harus dituntaskan oleh Persija dengan kemenangan. Jika itu bisa dimaksimalkan, maka peluang masuk dalam persaingan di lima besar alias papan atas terbuka lebar. (dkk/jpnn)
Redaktur : Friederich
Reporter : Muhammad Amjad