jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 15 klub Liga 1 ancam mogok kompetisi gara-gara PT Liga Indonesia Baru (LIB) dituding tak pernah mendengarkan aspirasi mereka.
Ke-15 klub itu beralasan LIB seakan tertutup soal tata kelola Liga 1. Bahkan, mereka sampai sekarang tak pernah diberi tahu metode hitung rating TV.
BACA JUGA: Pelatih Arema FC Minta Pemain Pasang Target Pribadi
Sebenarnya para klub sudah mengajak LIB berdiskusi. Namun ajakan itu seolah menurut mereka tidak dianggap.
"Kami sudah mengundang LIB, sudah berdiskusi tapi kami tidak ditanggapi. Ini kami lakukan karena ini bertolak dengan harapan kedua orang tua kami; Bapak Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi dan Presiden Joko Widodo soal tata kelola sepak bola yang baik," ungkap Media Officer Persipura, Bento Madubun.
BACA JUGA: Menanti Kejutan Sang Supersub setelah Pulih dari Cedera
Klub-klub yang mengatasnamakan 15 Forum Klub Sepak Bola Profesional itu memberi waktu dua pekan kepada LIB, sebelum mereka mogok kompetisi.
"Apabila dalam 14 hari, LIB tidak mengembalikan surat perjanjian yang sudah kami serahkan di awal kompetisi, maka kami bersepakat untuk berhenti berkompetisi sementara waktu," pungkasny. (ies/jpc)
BACA JUGA: Gol dari Sepak Pojok Warnai Kemenangan PSM Atas Semen Padang
Berikut 15 Klub tersebut:
1. Persija Jakarta
2. Bhayangkara FC
3. Arema FC
4. Borneo FC
5. PSM Makassar
6. Persiba Balikpapan
7. Sriwijaya FC
8. Mitra Kukar
9. Persela Lamongan
10. Gresik United
11. Persipura Jayapura
12. Perseru Serui
13. Barito Putera
14. Semen Padang
15. Madura United
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mitra Kukar Jaga Asa Finis di 10 Besar Liga 1
Redaktur & Reporter : Adek