“Managamen sudah mempunyai program. Setelah lebaran, managemen mulai giat berburu pemain baru yang akan memperkuat Persiram dalam ISL musim 2012/2013,” kata Humas Persiram, Charles Imbir, Senin (6/8).
Dikatakan, saat masuk putaran kedua ISL musim lalu, beberapa pemain timnas ingin bergabung, tetapi dibatalkan semuanya dan managemen meminta mereka bersabar untuk musim berikutnya. “Saya tidak bisa mempublikasikan nama-nama mereka karena mereka masih terikat kontrak dengan klubnya. Nanti setelah ada kepastian resmi dari managemen, baru kita informasikan ke public,” tukasnya kepada Radar Sorong (JPNN Group).
Disinggung kemungkinan menggaet Albertho ‘Betho’ Goncalves yang bakal dilepas Persipura, Charles belum bisa memastikannya karena nama-nama pemain yang diincar merupakan kewenangan managemen. Meski demikian, ia tidak menampik jika Betho merupakan jugador kelas wahid dan jika dilepas Persipura, pasti banyak klub-klub besar di Indonesia memperebutkannya.
Persiram yang musim lalu nyaris terdegradasi dari ISL, bertekad untuk bisa bersaing di ISL musim 2012/2013, paling tidak di papan tengah. Untuk mewujudkannya, tentu saja kualitas pemainnya harus bagus. Karena itu, Hendrik Wairara selaku Manager Persiram sebelumnya memastikan perlunya perombakan pemain untuk memperkuat skuad Persiram menghadapi ketatnya kompetisi ISL musim 2012/2013.
Saat ini, pemain-pemain Persiram masih diliburkan, bahkan beberapa pemain asing yang membela Persiram di musim lalu, pulang ke negaranya masing-masing. Nantinya, semua pemain akan kembali bergabung dan mengikuti seleksi, apakah masih bisa bertahan di klub kebanggaan masyarakat Raja Ampat tersebut ataukah tidak layak dipertahankan.
Mengenai siapa-siapa saja yang bakal dilepas, Charles belum bisa mengungkapkannya, tergantung hasil evalusi pelatih, tim dan managemen. Yang jelas, target Persiram di musim berikutnya harus lebih baik dari musim lalu, bersaing di papan atas. “Persiram di musim ini harus lebih baik dari musim lalu, itu target kami,” pungkasnya.(iso)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Chong Wei Bawa Korban
Redaktur : Tim Redaksi