jpnn.com, JAKARTA - Personel gabungan TNI, Polri, dan unsur Kelurahan Cilangkap, memberikan bantuan logistik berupa sembako ke puluhan warga RT 03, RW 03, Cipayung, Jakarta Timur, yang terpapar positif Covid-19.
Adapun terdapat 80 warga RT tersebut yang terpapar Covid-19.
BACA JUGA: 51 Warga Positif Covid-19 Usai Idulfitri, Satu RT di Cipayung Di-lockdown
Kapolsek Cipayung Kompol Tatik mengatakan bahwa pihaknya memberikan bantuan sembako ke rumah warga yang tengah jalani isolasi mandiri.
"Dari 41 rumah yang sekarang isolasi mandiri, tiap hari kami diperintahkan oleh Bapak Kapolda, Bapak Kapolres Metro Jakarta Timur untuk membagi sembako, juga membagikan nasi," kata Tatik saat dikonfirmasi, Sabtu (22/5).
BACA JUGA: Covid-19 Mengganas Lagi, Singapura Lockdown hingga Juni, Warga Gelagapan Belanja
Tatik menambahkan bahwa pemberian bantuan sembako itu dilakukan agar warga fokus menjalani isolasi mandiri.
"Supaya mereka isolasi, betul-betul tertib isolasi dan tidak keluar-keluar dari rumahnya masing-masing," ujar Tatik.
BACA JUGA: Angka Kematian Akibat Covid 19 di India Semakin Tinggi, Pemerintah Tetap Enggan Lockdown
Sebelumya, terdapat 51 warga RT 03, RW 03, Kelurahan Cilangkap, Cipayung, Jakarta Timur, positif Covid-19.
Awal mula penyebaran Covid-19 itu saat perayaan Idulfitri pada 13 Mei 2021 lalu.
Saat itu terdapat dua warga yang mengalami gejala Covid-19. Namun, kedua warga itu tetap bersilaturahmi.
"Dimulai pada saat dua warga yang bergejala, namun tidak diketahui sakitnya apa," kata Fajar saat dikonfirmasi, Kamis (20/5).
"Karena rumahnya padat, dia masih satu keluarga besar silaturahmi Idulfitri halalbihalal jalan, sehingga kasus ini menjadi positif menyebar ke beberapa warga," sambung Fajar.
Kasus itu pun menyebar ke puluhan rumah lainnya di wilayah tersebut dan jumlah warga yang terpapar positif Covid-19 menjadi 80 orang.
Saat ini wilayah RT setempat tengah diterapkan micro lockdown atau Pengawasan Ketat Berskala Lokal (PKBL) guna mencegah penyebaran Covid-19. (cr1/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi