jpnn.com, LAMONGAN - Persela Lamongan diprediksi semakin sulit keluar dari tekanan pascakekalahan dari Bhayangkara FC. Apalagi, setelah ini mereka harus menjalani dua laga tandang yang cukup berat.
Ke markas Persebaya Surabaya dan PSIS Semarang yang permainannya sedang menanjak.
BACA JUGA: Yunan Helmi Tidak Masalah Jika hanya Jadi Pemeran Pengganti di Barito Putera
Persebaya memang Kamis sore (27/6) kalah dari Madura United. Tapi, secara permainan, tim berjuluk Green Force semakin baik dan solid.
Tentu bakal sangat berat bagi Persela untuk memetik poin dari Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, saat dijamu Persebaya, Senin (1/7) besok.
BACA JUGA: Persipura 1 vs 1 Semen Padang: Benteng Kokoh Tim Tamu Bikin Tuan Rumah Frustasi
BACA JUGA: Yunan Helmi Tidak Masalah Jika Hanya Jadi Pemeran Pengganti di Barito Putera
PSIS pun juga semakin apik permainannya. Terakhir, Laskar Mahesa Jenar berhasil mempermalukan Perseru Badak Lampung FC 0-1. Di sisi lain, kelemahan Persela sangat kompleks.
BACA JUGA: Jadwal Pekan Keenam Liga 1 2019, Dibuka di Jayapura Ditutup di Madura
Tumpul di depan, keropos di lini belakang. Hingga pekan kelima, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu tercatat sebagai tim yang paling banyak kebobolan. Persela sudah kemasukan 13 gol.
Perubahan komposisi di lini belakang juga belum benar-benar maskimal. Pergantian dari Arif Satria ke M. Zaenuri ternyata masih membuat lini belakang Persela belum benar-benar rapat. Duet Zaenuri dengan Mawouna Kodjo Amevour masih mudah ditembus pemain-pemain lawan.
”Masih ada waktu bagi kami untuk mempersiapkan tim dan melakukan pembenahan,” kata Pelatih Persela Aji Santoso.
Pelatih asal Malang tersebut akan memaksimal waktu sebelum bertandang ke Surabaya. Dengan alasan itu pula Persela cepat-cepat pulang ke Lamongan setelah melakoni pertandingan kontra Bhayangkara (26/6).
Kemarin pagi mereka sudah tiba di Lamongan. Dengan begitu, recovery para pemain diharapkan benar-benar optimal.
”Tidak pernah mudah menghadapi Persebaya. Tapi, kami sudah melakukan evaluasi dari pertandingan sebelumnya untuk bisa berbuat maksimal saat menghadapi Persebaya,” ujar Aji.
Menyadari betapa tidak mudahnya laga di GBT, Manajer Persela Edy Yunan Achmadi berharap dukungan penuh suporter di laga tersebut.
BACA JUGA: Pengakuan Kepling Soal Perilaku Mantan Perwira Polisi Otak Pembunuhan Istri Sebelum Ditangkap
Suporter Persela diharapkan mengambil semua jatah tiket yang bakal disediakan panpel Persebaya.
Yunan yakin dukungan suporter di Surabaya nanti bisa memberikan suntikan motivasi bagi penggawa Persela untuk bangkit dan memetik poin di kandang lawan. Sebab, Persela bertekad untuk bangkit di Surabaya.
”Kita tahu setelah ini Persela masih menghadapi lawa away yang cukup berat. Semoga kehadiran suporter bisa membuat kami membawa poin pulang,” sebutnya. (fim/JPR)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditunjuk Jadi Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi Minta Izin Indra Sjafri
Redaktur & Reporter : Budi