GRESIK- Pertemuan antara petinggi Gresik United (GU) rencananya akan dilakukan hari iniDalam rapat tersebut, akan diserahkan laporan dari manajemen kepada pengurus tim asal Kota Pudak-sebutan Gresik-tersebut
BACA JUGA: Pembalap Iran jadi Raja Tanjakan
Sebelumnya, Manajer GU Kolonel Suharyanto memaparkan jika dirinya memiliki dua agenda pada kedatangannya di Gresik"Dalam pertemuan nanti, saya akan menyerahkan jabatan ini kembali ke ketua umum
BACA JUGA: Pembalap Masuki Etape Terberat
Jadi semuanya biar lebih jelas," kata Suharyanto pada Minggu (30/5) lalu.Sayangnya, kembali ditanya tentang rekomendasi laporan tersebut dia enggan mengungkapkanMengenai pelatih, besar kemungkinan Laskar Joko Samudro-julukan GU- akan memiliki pelatih baru
BACA JUGA: Konvoi Sepanjang Puluhan Kilometer
Sebab, hal itu sudah diungkapkan jauh-jauh hari karena target GU musim depan yang ingin lolos ke Indonesia Super League (ISL). "Kalau itu pasti ganti lah," imbuh pria yang pernah menjabat sebagai komandan Kodim 0817 Gresik tersebut.Nah, saat ditanya tentang siapa pemain yang dipertahankan dan tidak dia enggan menjawabNamun, asisten manajer GU bagian keuangan MNajikh sempat memberikan sedikit bocoran.Menurutnya, isi rekomendasi seputar pemain berasal dari pelatih.Walaupun begitu, para asisten manajer juga memberikan penilaian
"Kalau rekomendasinya sih, hanya ada sekitar 15 pemain yang masih pantas untuk dipertahankanTapi, itu hanya rekomendasi saja, mungkin nanti dibicarakan lagi oleh manajemen yang baru," terangnya.
Penilaian antar pemain yang pantas dan tidak dipertahankan dengan melihat beberapa faktorMulai dari kedisiplinan, etika, prestasi, sering tidaknya tampil, hingga performanya saat diturunkan.
Berdasarakan asumsi itu, penggawa GU yang akan dicoret bisa mencapai 10 orangPasalnya, pada musim lalu mereka mendaftarkan 25 pemain ke PTLiga IndonesiaUntuk kepastiannya, Najikh belum bisa memberikan jawaban karena masih menunggu terpilihnya manajer yang baru(aam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pindahnya Venue Disambut Gembira
Redaktur : Tim Redaksi