Pertamina Bidik Laba Rp 23,5 Triliun

Senin, 19 Desember 2011 – 21:28 WIB

JAKARTA – PT Pertamina (Persero) menargetkan perolehan laba bersih sebesar Rp 23,5 triliun pada tahun 2012 medatang atau meningkat 32 persen dari target 2011"Pertamina optimis mampu mencapai target 2012, mengingat prognosa pencapaian di 2011 sebesar Rp 20,7 Triliun (unaudited) atau 116,9 persen dari target sebesar Rp 17,7 Triliun," ucap Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Karen Agustiawan usai Rapat Umum Pemegang Saham Senin (19/12).

Karen menjelaskan, Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Pertamina tahun 2012 disusun dengan strategi “Aggressive in Upstream and Profitable in Downstream” sesuai Rencana Jangka Panjang Pertamina 2011 – 2015

BACA JUGA: Tahun Depan KARK Bidik Rp 2,04 Triliun

Karenanya meskipun Pertamina mengalami kerugian dari BBM PSO sebesar Rp 640 milliar dan LPG Non PSO sebesar Rp 4,9 triliun, kata Karen, namun prognosa perolehan laba di 2011 naik 23,4 persen dibandingkan pencapaian laba tahun 2010 yaitu sebesar Rp 16,78 Triliun.

Selain itu Pertamina juga menargetkan pendapatan usaha sebesar Rp 527 Triliun pada RKAP 2012 atau meningkat sebesar 15,6 persen dibandingkan RKAP 2011 sebesar Rp 456,5 Triliun
Pertamina, kata dia, juga menargetkan produksi migas tahun 2012 sebesar 532,7 ribu BOED yang terdiri dari produksi minyak 244  ribu BOPD dan produksi gas 1.672 MMSCFD

BACA JUGA: Genjot Ekonomi Kreatif Swasta



"Target produksi minyak dan gas ini meningkat 14,5 persen dari realisasi 2011 sebesar 465,3  ribu BOED
Prognosa pencapaian produksi minyak di 2011 sebesar 196,8 ribu BOPD atau 103 persen dibanding tahun 2010, dan produksi gas mencapai 1.555 MMSCFD atau sebesar 107 persen dibanding tahun 2010," terangnya.

Dari bisnis hilir, lanjut Karen, Pertamina mentargetkan penjualan Pelumas sebesar 596.000 kilo liter di 2012 atau meningkat 5,4 persen dibanding prognosa penjualan di 2011 yang mencapai 565.430 kiloliter

BACA JUGA: Lion Air Terbangi Perdana Surabaya-Singapura

Prognosa penjualan di 2011 ini meningkat 13 persen dibandingkan angka penjualan 2010, sebagian merupakan kontribusi peningkatan ekspor Pelumas Pertamina

Untuk penjualan BBM Retail Non PSO di 2012 ditargetkan mencapai 1,7 juta kilo liter atau meningkat 21 persen dibandingkan prognosa penjualan  2011 sebesar 1,4 juta kiloliter"Pencapaian penjualan BBM Industri & Marine di 2011 sebesar 11,8 juta kilo liter atau 103% dibanding tahun lalu, BBM Aviasi juga menunjukkan peningkatan penjualan dengan prognosa pencapaian sebesar 3,38 juta kiloliter atau sebesar 109 persen dari pencapaian tahun lalu," bebernya.(Yud/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BNBR Pilih Fokus Tingkatkan Kinerja


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler