Pertamina Gandeng Bomba Group Kembangkan Gasifikasi Batu Bara

Senin, 07 Desember 2020 – 20:11 WIB
Penandatanganan kerja sama antara Bomba Group dan PT Pertamina. Foto: dok. pribadi

jpnn.com, JAKARTA - Bomba Grup melalui anak perusahaannya, PT Berkah Bomba Energi melakukan kerja sama strategi gasifikasi batu bara menjadi produk DME (Dimethhyl Ether) dengan PT Pertamina.

Kerja sama itu untuk pengembangan gasifikasi coal menjadi DME/LPG sekaligus mengurangi ketergantungan impor LPG.

BACA JUGA: Bomba Group Peduli Donasikan Ventilator Canggih Khusus Covid-19

“Kami menyambut baik langkah PT Pertamina yang menggandeng para perusahaan pemilik tambang Batubara dalam upaya pengembangan gasfikasi coal menjadi DME/LPG,” kara CEO PT Berkah Bomba Energi Todotua Pasaribu, usai melakukan zoom meeting, Senin (7/12).

Todotua mengatakan, pihaknya sangat mendukung langkah pemerintah dalam mengurangi ketergantungan impor LPG, dan juga menjaga ketahanan energi melalui pengembangan diversifikasi bisnis enegeri.

BACA JUGA: Tekan Biaya Energi dan Dorong Implementasi EBT, Pelindo III Gandeng Pertamina

“Kami berkomitmen untuk pengembangan ini, apalagi niak baik kami untuk memajukan daerah Sumatera Selatan,” ujar Todotua menegaskan.

Menurut Todotua, perusahaan yang dipimpinnya itu memiliki unit usaha coal, plantation, power plan, property yang fokus di wilayah Sumatera Selatan.

BACA JUGA: Batu Bara jadi Tulang Punggung Listrik Nasional

“Untuk bangsa dan negara, kami siap memebrikan yang terbaik,” ucapnya.

Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati menekankan pentingnya penerapan teknologi yang tepat dalam program gasifikasi batu bara, sehingga dapat mengurangi dampak lingkungan.

Ia mengatakan, program pengurangan impor BBM dan LPG ini sejalan dengan strategi Pertamina ke depan untuk mengoptimalkan sumber daya alam sebagai bahan baku energi sehingga dapat mengurangi impor dan defisit neraca perdagangan.

“Dengan banyaknya sumber daya yang dimiliki Indonesia dan teknologi yang tepat, maka isu lingkungan dapat dibuktikan. Bahwa program gasifikasi batubara menjadi DME menggantikan LPG tidak akan menjadi isu lingkungan di Indonesia. Pemilihan teknologi menjadi kunci,” kata Nicke. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler