JAKARTA – PT Pertamina mengantongi sertifikat rating tertinggi AAA dari PT PefindoPerolehan rating tertinggi ini menunjukkan perusahaan migas plat merah itu sebagai perusahaan dengan kemampuan sangat baik dalam memenuhi komitmennya, atau memiliki risiko yang sangat kecil untuk tidak memenuhi komitmen jangka panjang
BACA JUGA: Borong Saham ABM Rp 1,35 Triliun
M
“Pemberian sertifikat rating Pefindo ini, atas permintaan Pertamina untuk di exercise secara menyeluruh karena terkait dengan rencana pengembangan perusahaan yang sangat ekspansif ke depan sehingga diperlukan pendanaan yang komprehensif baik dari domestik maupun internasional,” terang Harun di Jakarta
BACA JUGA: BRI Paling Rajin Kucurkan Kredit
AAA merupakan rating tertinggi yang diberikan Pefindo untuk sebuah perusahaan
BACA JUGA: Pemkab Kelola Bekas Tambang
Pefindo menilai kemampuan Pertamina sebagai korporasi untuk memenuhi komitmen Keuangan jangka panjangnyaPosisi Pertamina terhadap perusahaan Indonesia lainnya dinilai oleh Pefindo dengan kemampuan Superior.Pefindo melakukan exercise terhadap tiga hal yakni risiko industri, risiko binis, dan risiko finansialDari ketiga risiko tersebut dikaji kemampuan perusahaan itu secara keseluruhanMisalnya untuk risiko industri barrier to entry, apakah suatu perusahaan mudah masuk ke industri itu, jadi secara industri dianalisa baik atau tidak perusahaan tersebut
Selanjutnya, secara bisnis dikaji bagaimana pola pengembangan bisnis perusahaan itu sendiri ke depannya, apakah mempunyai perencanaan bisnis yang baik dan bisa menunjang pertumbuhan dan perkembangan bisnisSedangkan untuk finansialnya dapat dilihat capital structure-nya dan cashflow-nya ke depan.
“Dari aspek-aspek tersebut Pefindo melihat bahwa Pertamina memiliki risiko yang sangat kecil untuk tidak memenuhi komitmen jangka panjangnyaRating AAA ini berarti risikonya dianggap sama dengan negara,” kata Harun.
Pefindo melakukan review terhadap data-data finansial, operasi, lapoan keuangan, penjualan, piutang, dan lain lainAngka cadangan produksi dari Pertamina pun dilihat secara seksama, serta adanya skema-skema lainnya seperti skema subsilain dan kontrak kerja sama.
Selain itu, Pefindo juga melakukan wawancara kepada semua level manajemen untuk mengetahui bagaimana rencana jangka panjang Pertamina ke depan dan juga pengaruh kebijakan Pemerintah terhadap perusahaan BUMN iniTidak hanya itu, Pefindo melakukan site visit yaitu mengunjungi unit-unit operasi Pertamina secara random mulai dari hulu hingga hilir(lum)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bapepam Revisi Standar Akuntansi
Redaktur : Tim Redaksi