Perusahaan-Perusahaan Besar Ini Berkolaborasi dalam Gerakan Memilah & Mendaur Ulang Sampah

Sabtu, 10 Juni 2023 – 09:52 WIB
Garudafood berkolaborasi dengan Hero Supermarket, Nutrifood, Indofood, Tetra Pak, dan Garnier dalam gerakan memilah serta mendaur ulang sampah. Foto dok. Garudafood

jpnn.com, JAKARTA - Garudafood berkolaborasi dengan Hero Supermarket, Nutrifood, Indofood, Tetra Pak, dan Garnier dalam gerakan memilah serta mendaur ulang sampah. Mereka menyediakan dropbox sampah kemasan di beberapa gerai Hero Supermarket.

Head of Corporate Communication & External Relations Garudafood Dian Astriana mengatakan program Dropbox Sampah Kemasan (DSK) ini merupakan salah satu strategi keberlanjutan Garudafood sebagai upaya merangkul masyarakat dalam meningkatkan pemahaman dan kepedulian mengenai pengelolaan sampah kemasan. 

BACA JUGA: Hari Lingkungan Hidup, Mahasiswa UBL Kampanyekan Setop Sampah Plastik 

"Kami berharap melalui program ini masyarakat menjadi lebih bijak dalam mengelola sampah untuk mengurangi penyebaran sampah ke lingkungan sekitar," kata Dian dalam kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Jumat (9/6).

Head of Corporate and Consumer Affairs PT Hero Supermarket Tbk Diky Risbianto menyampaikan inisiasi Dropbox Sampah Kemasan ini telah dilakukan sejak 2020 bersama para mitra strategis.

BACA JUGA: Lewat Cara Ini Pegadaian Ajak Warga Desa Madani MengEMASkan Sampah

Melalui kolaborasi ini, mereka berharap bisa menginspirasi masyarakat untuk mengurangi jumlah sampah kemasan di TPA, serta lebih peduli terhadap pengelolaan sampah dengan memilah sampah kemasannya lewat Dropbox Sampah Kemasan di Hero Supermarket untuk kemudian didaur ulang.

Head of Corporate Communication Nutrifood Angelique Dewi menyatakan program Dropbox Sampah Kemasan ini bagian dalam solusi permasalahan sampah di Indonesia. Juga mendukung terwujudnya Indonesia Bebas Sampah 2030. 

BACA JUGA: Bersama Plustik, Milenial Pegadaian Berhasil Kumpulkan 1 Ton Sampah Plastik

"Kami percaya diperlukan sinergi aktif semua pihak dalam bentuk Extended Stakeholders Responsibility (ESR) antara produsen, retail, pemerintah, komunitas serta konsumen untuk bersama-sama mengurangi laju jumlah sampah kemasan," terang Angelique Dewi.

Bersamaan dengan penyediaan Dropbox Sampah Kemasan, juga diadakan program untuk mengedukasi masyarakat mengenai gaya hidup berkelanjutan untuk mengurangi penyebaran sampah serta cara mengidentifikasi sampah yang memiliki nilai guna untuk didaur ulang dan dimanfaatkan kembali.  

Selain itu, terdapat showcase beberapa pengrajin daur ulang sampah kemasan, seperti Ulby handmade dan Bank Sampah Mutiara Bogor Raya.

Praktisi Lingkungan, Digital Creator, dan Co-founder Sustainable Indonesia Nada Arini mengatakan tinggi rendahnya risiko bencana di suatu tempat dapat terlihat dari tingkat kerusakan lingkungan daerah tersebut. Salah satu kerusakan lingkungan yang terjadi dapat diakibatkan oleh timbulan sampah yang menumpuk dan tidak dapat sepenuhnya diolah manusia. 

“Pembiasaan praktik 3R yang terintegrasi dengan kehidupan kita sehari-hari merupakan cara yang paling mudah dan murah untuk berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar,’ terangnya. 

Pada kesempatan sama, Sustainability Manager Tetra Pak Indonesia dan Singapura Reza Andreanto menambahkan prinsip keberlanjutan selalu menjadi bagian penting dari Tetra Pak. Dia percaya bahwa inisiatif daur ulang hanya akan berhasil dengan saling bekerja sama.

Senada itu, Head of Corporate Communications Indofood Stefanus Indrayana mengatakan yakin sinergi semua pihak termasuk perusahaan dan masyarakat dalam penanganan sampah berkelanjutan sangatlah penting.

Oleh karena itu, Indofood berkomitmen terus berperan aktif mendukung berbagai langkah penanganan sampah. Salah satunya dengan memilah sampah dari sumber melalui program kolaborasi DSK.

Adapun jenis sampah yang dikumpulkan pada Dropbox Sampah Kemasan ini adalah valuable inorganic waste yang dibagi menjadi tiga kategori, yakni kategori sampah kemasan kertas seperti dupleks, kotak minuman, cup kertas, dus kosmetik dan sebagainya.

Kategori sampah kemasan plastik, seperti botol plastik, gelas plastik, tube plastik, sachet atau bungkus plastik. Kategori sampah kemasan kaca seperti botol kaca, toples kaca dan sebagainya.

Dropbox Sampah Kemasan telah tersedia di lima gerai Hero Supermarket yang ada di Hero Kota Wisata, Hero Emerald Bintaro, Hero Kemang Villa, Hero Pondok Indah Mall, dan Hero Kamala Lagoon dan akan berlangsung hingga 31 Desember 2023. (esy/jpnn)


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler