jpnn.com - Pernahkah Anda melakukan sit up namun perut tak kunjung kecil? Ternyata olahraga tidak menjamin perut rata. Butuh asupan makanan sehat yang tepat agar perut kencang lebih cepat.
Menurut Lin Chang, profesor kedokteran mengatakan makanan sehat ternyata tidak berpengaruh terhadap mengencangkan perut.
BACA JUGA: Penting! Ini 6 Penyebab Perut Kembung
Dia juga menambahkan beberapa makanan yang kita anggap sehat ternyata tidak cocok dikonsumsi secara berlebihan. Sebab makanan tersebut ternyata dapat menyebabkan perut membesar.
Tidak peduli berapa banyak sit-up yang Anda lakukan, Anda cukup menyeimbankan asupan dan memilah makanan yang dapat mengencangkan perut. Menurut Lin dengan mengenali memilah kandungan gizi pada makanan dapat membuat perut kencang lebih cepat.
Lalu apa saja makanan apa saja yang disebutkan oleh Lin Chang? Berikut makanan sehat yang bikin kembung.
Bawang
Para ahli mengatakan bawang mengandung zat karbohidrat yang disebut fruktan. Zat tersebut sulit diserap oleh tubuh dan menyebabkan kadar air meningkat dalam usus. Hal ini kemudian akan menghasilkan gas sehingga perut menjadi kembung.
Yogurt
Sebagian orang percaya jika yogurt baik untuk mengecilkan perut. Namun tahukan Anda yogurt jenis tertentu memiliki kadar gula tinggi. Pastikan anda memilih yogurt rendah lemak dan rendah gula.
Brokoli
Sayuran ini disebut-sebut sebagai makanan sehat. Namun ternyata brokoli mengandung zat karbohidrat yang disebut raffinose. Zat ini tidak dapat diurai oleh tubuh, sebab tubuh kita tidak mengandung enzim yang dibutuhkan sehingga menghasilkan gas dan menyebabtkan perut kembung.
Kacang
Kacang mengandung zat yang disebut pati resisten, yaitu sebuah serat yang sulit dicerna. Hal ini menyebabkan perut menjadi kembung. Tipsnya adalah rendam kancang semalaman untuk memecah kadar pati.
Semangka
Semangka mengandung fruktosa, lebih dari sepertiga bagian tubuh manusia tidak dapat menyerap zat ini. Akibatnya makanan tersebut meninggalkan gas di dalam perut anda.
Gandum
Gandum mengandung zat disebut fruktan, sama seperti bawang. Dimana zat tersebut tidak dapat diserap oleh tubuh. Kebanyakan orang tidak toleran terhadapa gluten, sehingga yang tersisa hanyalah gas dan bahkan membuat sembelit. (mia/pojoksatu)
Redaktur & Reporter : Adil