jpnn.com, BOGOR - Putra keenam Anton Medan, Delly Viki Ramdani mengatakan bahwa ayahnya sudah menyiapkan makam di kediaman, kompleks Pesantren At-Taibin, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sejak 2005.
Makam seluas 4 x 4 meter dengan atap tiga tingkat berwarna hijau tua itu bertempat di samping Masjid Tan Kok Liong.
BACA JUGA: Berita Duka: Anton Medan Meninggal Dunia
"Bangunan ini (makam, red) sudah dibangun sejak lama, selesainya pada tahun 2005," ujar Delly Viki, di rumah duka, Senin (15/3).
Delly mengatakan bahwa ayahnya berharap selalu mendapatkan doa dari para santrinya ketika jenazahnya dikebumikan di lingkungan pesantren.
BACA JUGA: Polisi Tangkap Pembongkar Makam Jenazah Covid-19, Motifnya Bikin Merinding
"Alasannya, kalau elu-elu pada enggak doain gua, gua punya santri yang doain," ujar Delly menirukan pesan almarhum.
Menurut dia, pemilik nama Tionghoa Tan Hok Liang itu akan dimakamkan esok hari sambil menunggu anak-anaknya dan para kerabat bertakziah ke rumah duka.
"Masih menunggu saudara-saudara saya, jadi belum ditentukan jam pemakamannya," kata Delly.
Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) itu meninggal dunia pada usia ke-63 dalam kondisi menderita penyakit diabetes.
Anton Medan meninggal sekitar pukul 14.30 WIB di kediamannya.
Delly mengatakan bahwa ayahnya sempat terjatuh dari tempat tidur beberapa hari terakhir yang membuat kondisi tubuhnya menjadi terpuruk. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti