Pesan JK untuk UICI: Kalau Sudah Berdiri, Jangan Berhenti

Selasa, 16 Januari 2024 – 11:42 WIB
Wakil Presiden RI tahun 2004-2009 dan 2014-2019 Jusuf Kalla menghadiri Dies Natalis ke-3 Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, Senin (15/1/2024). Foto: Humas UICI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Presiden RI tahun 2004-2009 dan 2014-2019 Jusuf Kalla menghadiri Dies Natalis ke-3 Universitas Insan Cita Indonesia (UICI) di Perpustakaan Nasional RI, Jakarta Pusat, Senin (15/1/2024).

JK dalam orasinya meminta UICI yang telah berusia tiga tahun tidak berhenti begitu saja setelah berdiri.

BACA JUGA: Tanggapi Prabowo dan Jokowi soal Alutsista, JK: Apa yang Rahasia?

“Universitas itu seperti bank, enggak bisa berhenti, terkecuali Anda bangkrut. Beda kalau bikin took. Kalau toko Anda buka hari ini enggak ada pelanggannya tutup saja. Selesai, tetapi Universitas tidak bisa karena sudah ada mahasiswa dan yang lainnya, karena itu janji,” kata JK.

Oleh karena itu, JK mengajak semua pihak mendukung keberadaan UICI sebagai bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa.

BACA JUGA: Kuliah Umum di UICI: Nasaruddin Umar Ajak Umat Islam Keluar dari Ketertutupan

Dia menyampaikan upaya mencerdaskan kehidupan bangs aini merupakan bagian dari amal jariyah.

“Sebab, cita-cita ini amal jariyah mencerdaskan masyarakat, anak muda dan sebagainya merupakan amal yan tak terputus,” ungkapnya.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Ajak Mahasiswa UICI Jaga Indonesia dan Bangun Negeri

JK mengingatkan pentingnya mengelola teknologi dengan baik. Teknologi yang dikelola dengan baik akan memberikan manfaat kepada masyarakat banyak.

Sebaliknya, teknologi yang tidak dikelola dengan baik akan membuat ketimpangan dalam kehidupan.

Teknologi ini hanya akan menguntungkan kalangan menengah ke atas, sedangkan kalangan menengah ke bawah hanya akan menjadi konsumen.

“Kita harus mempunyai agar teknologi itu tidak merubah kekeluargaan, tidak merubah pada perdamaian dan tidak merubah kultur kita semua, budaya kita,” ujar JK.

Selain pengelolaan teknologi, JK juga menyampaikan pentingnya entrepreneurship.

Menurut JK, ketimpangan bangsa ini terjadi karena masyarakat Indonesia tidak menguasai entrepreneurship.

“Walaupun Anda menguasai teknologi, tetapi tidak mempunyai jiwa wirausaha, entrepreneurship, maka (kemajuan) itu akan dilakukan oleh orang lain dan itu terjadi di negeri kita ini,” ujar JK.

Lebih lanjut, JK mengapresiasi keberadaan UICI yang telah menapaki usia tiga tahun.

JK berharap UICI ke depan makin maju dan sukses sehingga mampu memberikan manfaat kepada masyarakat luas.

Selain JK, turut hadir dalam acara tersebut adalah Rektor UICI Prof. Dr. Laode Masihu Kamaluddin, Kepala LLDIKTI Wilayah III Prof. Prof. Dr. Toni Toharudin, dan Ketua Majelis Pendidikan Tinggi KAHMI Prof. Dr. R. Siti Zuhro.(fri/jpnn)


Redaktur & Reporter : Friederich Batari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
UICI   Jusuf Kalla   JK   wakil presiden  

Terpopuler