jpnn.com, SURABAYA - Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman meminta anak asuhnya tidak terprovokasi saat melawan Arema FC pada pekan ke-24 Liga 1 2018 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (6/10).
Pria yang karib disapa Djanur itu meminta anak asuhnya berkaca pada hukuman yang diberikan Komisi Disiplin PSSI kepada Persib Bandung.
BACA JUGA: Irfan Jaya Ingin Lawan Arema FC Dulu, Baru Gabung Timnas
”Seperti halnya pemain Persib ada yang (dihukum) dua pertandingan, empat pertandingan, lima pertandingan, itu karena ulah di lapangan. Itu jadi pelajaran buat pemain yang lain,” kata Djanur, Rabu (3/10).
Djanur menyadari laga kontra Arema FC akan mengurasi emosi para pemain Persebaya.
BACA JUGA: Lini Tengah Persebaya Belum Bikin Djanur Puas
Pasalnya, laga itu akan melibatkan dua rival dengan basis suporter yang sangat banyak.
Karena itu, dia meminta para pemainnya tetap bersikap tenang selama di lapangan.
BACA JUGA: Liga 1 Ditunda, Persebaya Genjot Fisik Pemain
"Saya sudah sampaikan kepada pemain. Mudah-mudahan itu menjadi pelajaran buat pemain yang lain bahwa sekarang semakin tegas,” kata Djanur. (saf/jpc/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sikap Persebaya soal Laga Kontra Arema FC
Redaktur & Reporter : Ragil