jpnn.com, JAKARTA - Peringatan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ke 75 tahun berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.
Meskipun upacara secara fisik tetap dilakukan di Istana Negara dengan peserta yang terbatas, upacara ini juga diikuti secara virtual oleh seluruh pejabat negara dan masyarakat Indonesia.
BACA JUGA: Menteri Siti Mengunjungi Kawasan Hutan Sosial di Bangka Belitung
Di lingkup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), peringatan HUT RI ke 75 tahun diikuti dengan antusiasme tinggi mengusung semangat merah putih.
Serangkaian acara tersebut diawali dengan Upacara Pengibaran Bendera, Peluncuran Uang Rupiah seri Rp 75.000, Syukuran dan Upacara Penurunan Bendera.
Mengawali serangkaian acara peringatan kemerdekaan RI ke 75, dengan tetap menaati protokol kesehatan Covid-19, upacara yang berlangsung di Auditorium Dr. Soedjarwo KLHK dilakukan secara virtual dan terhubung dengan upacara langsung detik-detik kemerdekaan HUT RI ke-75 dari Istana Negara.
Setelah mengikuti upacara tersebut, Menteri LHK, Siti Nurbaya, mengikuti peresmian penluncuran uang seri Rp 75.000 secara virtual yang diikuti juga oleh seluruh Menteri Kabinet Indonesia Maju.
BACA JUGA: HUT Kemerdekaan RI: Menteri Siti Tampak Anggun dengan Kebaya Jawa dan Sanggul ala Kartini
Mengutip dari informasi resmi yang disampaikan oleh Bank Indonesia, uang Rp 75.000 memiliki wujud makna mensyukuri kemerdekaan, menyongsong masa depan gemilang dan memperteguh kebhinekaan.
Selanjutnya, di lingkup KLHK, Menteri LHK beserta jajaran pejabat Eselon I melangsungkan acara syukuran dan doa bersama untuk bangsa. Sebagai penutup, serangkaian acara peringatan kemerdekaan dilanjutkan dengan upacara penurunan bendera yang terhubung langsung secara virtual dengan upacara penurunan bendera secara fisik yang dilakukan di Istana Negara.
“Semangat Merah Putih mendorong kita dalam menjalankan tugas birokrasi: administrasi, artikulasi politik kebijakan, preparasi kebijakan dan menjaga demokrasi; untuk mencapai TUNAS (Tujuan Nasional) dan mewujudkan CITANAS (Cita-Cita Nasional),” pesan Menteri LHK, Siti Nurbaya.
Peringatan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang ke 75 ini menorehkan sejarah tersendiri. Meskipun berada dalam masa perjuangan menghadapi pandemi covid-19, Menteri LHK tak henti-hentinya memberikan semangat kepada seluruh jajaran dan staf, khususnya di lingkup KLHK untuk tetap semangat berkontribusi dengan menjalankan tugas birokrasi sebaik-baiknya untuk mewujudkan Indonesia Maju.
“Semoga di 75 Tahun Kemerdekaan, Indonesia terus sejahtera dan menjadi negara maju di tahun 2045,” pungkas Siti Nurbaya. (jpnn)
Redaktur & Reporter : Natalia