jpnn.com, JAKARTA - Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro memberikan klarifikasi terkait adanya informasi mengenai kecelakaan sebuah penerbangan di Manila, Filipina.
Danang mengatakan bahwa kecelakaan pesawat di Manila tidak ada hubungannya dengan Lion Air Group.
BACA JUGA: Lion Air Group Tunda Sementara Layanan Domestik Rute dari dan ke Papua
"Lion Air Group sampai saat ini tidak beroperasi baik secara berjadwal atau sewa tertentu (charter) di Filipina. Lion Air Group juga tidak memiliki perusahaan penerbangan di Filipina," kata Danang.
Adapun maskapai Lion Air Group yang beroperasi di Indonesia yakni maskapai Lion Air, Wings Air, Batik Air, Malindo Air dan Thai Lion Air (kode penerbangan SL) yang berbasis di Thailand.
BACA JUGA: Benarkah Pilot Lion Air Meninggal Karena Corona? Ini Pernyataan Kemenhub
"Lion Air Group dalam beroperasi, tunduk dan melaksanakan seluruh aturan penerbangan internasional, regulator dan ketentuan perusahaan dalam menjalankan operasional sesuai dengan standar operasional prosedur yang memenuhi persyaratan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan," tandas Danang.
Sebelumnya, maskapai bernama LionairInc yang merupakan operator carter di Filipina diberitakan jatuh dan meledak di Manila. Namun, karena kemiripan nama banyak yang menduga bahwa itu merupakan maskapai dari Lion Air Group.(chi/jpnn)
BACA JUGA: Lion Air dan Batik Air Pindahkan Layanan Operasional dari Bandara Adisutjipto ke Kulonprogo
Redaktur & Reporter : Yessy