jpnn.com, JAKARTA - Maskapai Malindo Air yang tergabung dalam Lion Air Group mengalami keluar landas pacu (overrun) di Tribhuvan pada 19 April 2018 pukul 22.25 waktu setempat.
Kejadian ini terjadi dari Bandar Udara Internasional Tribhuvan, Kathmandu, Nepal (KTM) menuju Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia (KUL).
BACA JUGA: PSI Dukung Lion Air Boikot Airbus
Penerbangan yang menggunakan Boeing 737-900ER, itu membawa 132 penumpang, dua pilot dan lima kru kabin.
"Semua penumpang beserta awak pesawat telah dievakuasi dengan aman dan tidak ada korban luka dalam kejadian ini," kata Head of PR & Communications Malindo Air Andrea Liong dalam siaran persnya, Jumat (20/4).
BACA JUGA: Batik Air Ramaikan Penerbangan Jakarta - Palangkaraya
Malindo Air telah memberikan layanan terbaik kepada penumpang yang terkena dampak yaitu makanan dan akomodasi, serta pengaturan untuk penerbangan berikutnya menuju Kuala Lumpur.
Lebih lanjut Andrea mengatakan, pihaknya sangat menyesal atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan kepada penumpang yang terkena dampak dari insiden tersebut.
BACA JUGA: Batik Air Buka Penerbangan Jakarta-Belitung
"Keselamatan sebagai prioritas utama, Malindo Air sangat serius untuk melakukan penyelidikan serta langkah-langkah dalam memperbaiki dari kejadian atau situasi yang telah terjadi," terang dia.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Malindo Air Sediakan 5 Juta Kursi Promo
Redaktur & Reporter : Yessy