Pesawat Mendarat Darurat, Djanur Syok

Kamis, 07 Februari 2013 – 08:08 WIB
BANDUNG-Persib Bandung mengalami kejadian tidak menyenangkan dalam perjalanan udara usai menjalani tur Papua. Kejadian itu membuat pelatih Djadjang Nurdjaman dan seluruh anggota tim syok.

Pesawat yang ditumpangi tim Persib harus kembali dan melakukan pendaratan darurat di Bandara Hasanudin Makassar setelah sempat terbang selama sekitar 10 menit. Pesawat kembali ke Bandara Hasanudin karena mengalami kerusakan pada mesin.

"Jujur, saya sempat syok dan sangat panik. Apalagi saya duduk dekat mesin yang mati. Jadi suara mesin terdengar sekali. Yang membuat tambah panik pilot memberi tahu kondisi dengan suara terbata-bata, mungkin karena panik juga," ungkap Djadjang setibanya di Mes Persib Bandung.

Djanur-sapaan karib Djadjang Nurdjaman- mengatakan saat kejadian suasana berubah hening dalam kabin pesawat. Menurutnya, mungkin semua orang di dalam pesawat berdoa dan bertanya-tanya apa yang akan terjadi.

“Tahu sendiri lah apa yang dipikirkan orang kalau terjadi sesuatu di pesawat. Apalagi saya mendengar jelas suara mesinnya karena duduk pas di dekat sayap pesawat. Padahal pesawat ER900 (Boeing 737-900ER) ini kan baru dua tahunan dipakai,” kata Djanur.

Sekembalinya di bandara, rombongan terpaksa dialihkan ke pesawat lain untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan. Karena peristiwa ini kedatangan tim di Jakarta pun molor selama dua jam.

Tim tiba di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang sekitar pukul 15.00. Dilanjutkan dengan menggunakan bus ke Bandung, dan tiba di Mes Persib pukul 20.30 dengan selamat.

Disinggung soal rencananya setibanya di Bandung, Djanur menjelaskan akan memberikan waktu libur selama dua hari kepada punggawanya untuk pemulihan stamina. "Kita libur dua hari, dan mulai latihan rutin Jumat nanti," tandasnya.(gin)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunggu Sentuhan Gelandang Lokal

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler