jpnn.com - ROMA - CEO Lion Group Rusdi Kirana yakin insdustri pesawat nasional bisa kembali berkembang dan bersaing di Asia, khususnya kawasan Asia Tenggara. Apalagi kini, PT Dirgantara Indonesia (PT DI) tengah membangun pesawat N219.
Memanfaatkan kedekatannya dengan sejumlah produsen badan dan mesin pesawat ternama di dunia, Rusdi pun mengaku siap membantu kemajuan industri pesawat nasional. “Pesawat seperti N219 sangat cocok dioperasikan untuk penerbangan perintis dan penerbangan jarak pendek,” kata Rusdi pada sejumlah wartawan Indonesia sebelum penandatanganan pembelian 100 pesawat ATR di Roma, Italia, Rabu (26/11).
BACA JUGA: Tiket KA Akhir Tahun Diserbu
Menurutnya, pesawat nasional nantinya juga cocok dioperasikan di beberapa kota kecil di negara kasawan Asia Tenggara seperi di Kamboja, Malaysia, Timur Leste dan lainnya. “Ini bukan sekedar bicara keuntungan, tapi kebanggan bangsa Indonesia,” tegas Rusdi.
Kata dia, badan pesawat, interior, sistem roda dan lainnya bisa dibuat di Indonesia. Nah, untuk mendatangkan mesin dan peralatan penerbangan dari pabrikan kelas dunia, Rusdi siap membantu. Bahkan dia bisa mengklaim bisa mendapatkan dengan harga spesial. “Dengan begitu nilai produksi pesawat kita bisa lebih murah,” kata dia.
BACA JUGA: 2015, Garuda Incar Lima Besar Dunia
Bila memiliki kemampuan handal dengan harga yang terjangkau, Rusdi mengaku yakin, pesawat buatan dalam negeri itu bisa kembali berjaya. Politisi PKB itu pun telah mengungkapkan keinginannya membantu membangun industri pesawat nasional kepada Presiden Joko Widodo. Presiden pun menyambut pemaparan Rusdi dengan baik.
Namun, hingga kini pihaknya belum tahu kapan akan menggelar pembicaraan lebih lanjut dengan pihak PT Dirgantara Indonesia terkait pengambangan N219 itu. (jpnn)
BACA JUGA: Inflasi Mulai Tertekan Pascakenaikan BBM
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lion Grup Borong 100 Pesawat ATR Disaksikan Perdana Menteri Italia
Redaktur : Tim Redaksi