GAZA CITY--Pesawat zionis Israel menyerang sebuah sepeda motor di Gaza pada Selasa (30/4) dan menewaskan pengendaranya yang ternyata warga Palestina. Ini merupakan serangan udara mematikan pertama di Gaza sejak gencatan senjata dicapai dengan para pejuang Palestina November lalu. Selain itu tindakan tersebut paling serius dari kesepakatan yang dimediasi Mesir.
Pesawat tempur Israel meluncurkan roket ke sepeda motor yang tengah bepergian ke barat laut Kota Gaza. Selain menewaskan pengendaranya, serangan keji itu juga melukai penumpangnya .
Militer Israel berdalih membunuh anggota Al Qaeda, yang terlibat jihad dalam serangan roket 17 April lalu di kota resor Eilat, Israel Selatan dan kekerasan lainnya. Namun dalih lama Israel ini dibantah pihak Palestina.
Sementara itu, menurut foxnews, Selasa ( 30/4), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memperingatkan dalam beberapa hari terakhir bahwa Israel tidak akan mentolerir serangan roket dari Jalur Gaza ataupun Gurun Sinai Mesir.
"Kami tidak menerima tembakan roket dari Gaza atau Sinai. Kami akan bertindak," ujar Netanyahu.
Di sisi lain, Hamas, kelompok pejuang Islam yang memerintah Gaza, mengutuk serangan Israel tersebut. "Kami menyerukan kepada Mesir untuk menekan penduduk Israel untuk menghentikan kejahatan ini dan memaksa mereka menghormati gencatan senjata serta menghentikan agresi," kata juru bicara Hamas Fawzi Barhoum. Hamas menganggap kelompok jihad bertanggung jawab atas serangan roket baru-baru ini. (esy/jpnn)
Pesawat tempur Israel meluncurkan roket ke sepeda motor yang tengah bepergian ke barat laut Kota Gaza. Selain menewaskan pengendaranya, serangan keji itu juga melukai penumpangnya .
Militer Israel berdalih membunuh anggota Al Qaeda, yang terlibat jihad dalam serangan roket 17 April lalu di kota resor Eilat, Israel Selatan dan kekerasan lainnya. Namun dalih lama Israel ini dibantah pihak Palestina.
Sementara itu, menurut foxnews, Selasa ( 30/4), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah memperingatkan dalam beberapa hari terakhir bahwa Israel tidak akan mentolerir serangan roket dari Jalur Gaza ataupun Gurun Sinai Mesir.
"Kami tidak menerima tembakan roket dari Gaza atau Sinai. Kami akan bertindak," ujar Netanyahu.
Di sisi lain, Hamas, kelompok pejuang Islam yang memerintah Gaza, mengutuk serangan Israel tersebut. "Kami menyerukan kepada Mesir untuk menekan penduduk Israel untuk menghentikan kejahatan ini dan memaksa mereka menghormati gencatan senjata serta menghentikan agresi," kata juru bicara Hamas Fawzi Barhoum. Hamas menganggap kelompok jihad bertanggung jawab atas serangan roket baru-baru ini. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Korban Bom Boston Berbagi Kisah
Redaktur : Tim Redaksi