jpnn.com, PEKANBARU - Sebuah pesawat TNI AU jatuh di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin (15/6) pagi.
Tepatnya di daerah permukiman penduduk di Desa Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar.
BACA JUGA: Kapal Asing Berani Melawan Saat Diusir KRI Kujang-642, Tegang
“Iya ada pesawat jatuh jaraknya sekitar 500 meter dari rumah saya. Kejadian sekira pukul 08.30 WIB,” kata salah seorang warga Desa Kubang Jaya, Wahyu, ketika dihubungi ANTARA.
Wahyu mengatakan belum mengetahui ada tidaknya korban jiwa dalam kecelakaan ini.
BACA JUGA: Jelang Penerapan New Normal, Begini Aktivitas Prajurit Pos TNI AL Waingapu
Sedangkan lokasi tempat kejadian perkara sudah diblokade oleh personel TNI AU.
“Pesawat jatuh di rumah warga yang bernama Markun. Belum jelas apakah ada korban karena rumah itu biasanya kosong karena pemiliknya jarang di rumah,” kata seorang saksi mata yang tidak mau identitasnya disebutkan karena alasan keamanan.
BACA JUGA: Hanya Jokowi yang Bisa Mengerem Langkah Erick Thohir
Ia mengatakan warga hanya bisa melihat dari jarak 30 meter ke tempat kejadian jatuhnya pesawat.
Saat kejadian, ia mengatakan terdengar ledakan keras dan seorang berbaju seperti pilot TNI AU melayang di udara dengan parasut.
“Saya kira sedang ada latihan terjun payung, ternyata ada pesawat jatuh,” katanya.
Menurut informasi yang dihimpun ANTARA, pesawat yang jatuh merupakan pesawat tempur jenis Hawk type 209 TT.
Pesawat itu diterbangkan oleh Lettu Pnb. Aprianto Ismail. Pesawat tersebut terbang dari Lanud Roesmin Nurjadin, Pekanbaru.
Meski begitu, hingga kini pihak Lanud Roesmin Nurjadin belum memberikan keterangan resmi. (antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Soetomo