jpnn.com, JAKARTA - Tentara Nasional Angkatan Udara (TNI AU) akan segera melakukan evakuasi dan pengamanan lokasi diduga jatuhnya pesawat tempur T50i Golden Eagle di Blora, Jawa Tengah.
Pesawat tempur Skuadron Udara 15 Pangkalan Udara TNI AU Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, yang diawaki satu penerbang ini dilaporkan mengalami kecelakaan saat latihan Night Tactical Intercept, Senin (18/7) malam.
BACA JUGA: Kabar Buruk, Pesawat Jatuh di Blora, Kombes Iqbal Buka Suara
"Untuk mengamankan dan evakuasi, malam ini satu tim dari Lanud Iswahjudi, langsung bergerak menuju lokasi," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau) Marsekal Pertama TNI Indan Gilang dalam siaran persnya, Senin (18/7).
Dia mengatakan, pesawat tail number TT-5009 take off dari Lanud Iswahjudi pukul 18.24 WIB untuk melakukan latihan terbang malam. Selanjutnya, pukul 19.25 WIB, pilot masih melakukan kontak dengan flight director. Namun, setelah itu posisi pesawat tidak dapat dikontak.
BACA JUGA: Handoko Kirim Sepatu Buat Hamdani, Isinya Bikin Petugas TNI AU Kaget
Informasi di lapangan, dari aparat kewilayahan, dan masyarakat Nginggil, Kecamatan Kradenan, Blora, Jawa Tengah, terkonfirmasi adanya serpihan logam, yang diduga lokasi jatuhnya pesawat T-50i Golden Eagle.
Kepala Penerangan Lanud Iswahjudi Mayor Sus Yudha Pramono ketika dikonfirmasi dari Jakarta, Senin malam, mengatakan pesawat yang diterbangkan oleh Lettu Pnb Allan Safitra Indera W, AAU 2015 take off dari Lanud Iswahjudi sekitar pukul 18.24 WIB.
BACA JUGA: Antre Masuk Pesawat, Wanita ASN Tiba-tiba Jatuh Tak Sadarkan Diri, Lalu Meninggal Dunia
"Namun, hilang, lost contact pada pukul 19.25 WIB. Pesawat tersebut tengah menjalankan misi 'Night Tactical Intercept'," ujar Yudha.
Saat ini, ujar dia, tim melakukan pencarian ke lokasi diduga jatuhnya pesawat.
Sebelumnya, sebuah pesawat terbang dilaporkan jatuh di wilayah Desa Nginggil, Kradenan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah pada Senin malam.
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Polisi M Iqbal Alqudusy membenarkan informasi tentang adanya pesawat yang jatuh tersebut.
Namun, dia tidak menjelaskan secara detail mengenai informasi jatuhnya pesawat tersebut.
"Benar ada pesawat jatuh di Desa Nginggil. Selanjutnya dari TNI Angkatan Udara yang akan memberikan penyataan," katanya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi