Peserta Mundur, Sekolah Dievaluasi

Sabtu, 29 April 2017 – 23:55 WIB
SNMPTN

jpnn.com, SURABAYA - Daftar ulang seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNM PTN) saat ini sudah dimulai secara online melalui laman masing-masing PTN.

Peserta yang dinyatakan lolos SNM PTN harus melakukan daftar ulang. Jika tidak, pihak kampus segera mengevaluasi sekolah.

BACA JUGA: Pengumuman SNMPTN, Calon Maba Didominasi Perempuan

Waka Humas SMAN 21 Sri Mulyaningsih mengungkapkan, sepanjang seleksi penerimaan mahasiswa baru berlangsung, dirinya bersyukur tidak ada siswanya yang mengundurkan diri.

Namun, jika ada siswanya yang ingin mengundurkan diri dari seleksi SNM PTN tahun ini, dia mengimbau untuk melapor kepada panitia SNM PTN.

BACA JUGA: Sudah Diterima SNM PTN, Jangan Sampai Mundur Ya

Mul, sapaannya, mengatakan, sekolah akan ikut memantau proses daftar ulang siswa.

Sebab, SNM PTN merupakan proses seleksi yang sejak awal melibatkan sekolah.

BACA JUGA: Siap-Siap, Besok Hasil SNM PTN Diumumkan

Yakni, berkaitan dengan nilai rapor. Karena itu, jika siswanya ada yang ingin mengundurkan diri, pihak sekolah akan memanggil kedua orang tua lebih dulu.

"Orang tua juga ikut bertanggung jawab," tuturnya.

Alasan pengunduran diri yang disampaikan harus jelas. Orang tua harus menyampaikan kepada kepala sekolah dan menemui panitia SNM PTN.

"Istilahnya, mengundurkan diri dengan hormat," ungkapnya.

Melalui pengunduran diri itu, pihak kampus akan mendapat kejelasan.

Selain itu, pihak sekolah tidak mendapat sanksi. Sebab, pihak PTN sudah membuat kebijakan.

Jika peserta dari suatu sekolah banyak yang tidak melakukan daftar ulang, sekolah tersebut bisa dievaluasi.

Ibaratnya, peserta sudah diterima dan mendapat bangku di kampus tetapi tidak didatangi.

Evaluasi itu bisa berdampak pada penerimaan peserta SNM PTN di tahun-tahun berikutnya.

Yakni, terjadi pengurangan kuota pada prodi yang bersangkutan.

''Ibaratnya, ini pilihanmu, jangan melarikan diri," tegasnya.

Terkait penerimaan SNM PTN, Mul menyebut tidak sedikit siswa SMAN 21 yang diterima di PTN.

Bahkan, terjadi peningkatan persentase dibanding tahun sebelumnya.

Pada tahun ini, ada 31,97 persen siswanya yang diterima SNM PTN.

Sedangkan pada tahun lalu, persentasenya hanya 26,85 persen.

Mereka banyak diterima di Universitas Airlangga, ITS, Universitas Brawijaya, UPN Veteran Jatim, dan Universitas Negeri Surabaya.

Pihak sekolah ikut menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan siswa untuk daftar ulang.

Salah satunya surat keterangan lulus (SKL). SKL tersebut baru bisa diurus mulai 2 Mei, setelah kelulusan diumumkan pada tanggal tersebut.

"Formatnya sudah ada, tinggal diisi," bebernya.

Kepada para siswa, pihak sekolah mengimbau mereka segera melakukan pendaftaran ulang.

Mereka yang sudah diterima di jalur SNM PTN sebaiknya menjalani studinya.(puj/ant/c17/nda/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler