Pesta Bona Taon Silahis Ditunda Februari

Sabtu, 02 Februari 2013 – 04:36 WIB
Panitia Bonataon Silahis. Foto: Ken/JPNN
JAKARTA – Bencana banjir yang melanda sebagian besar kota Jakarta pada pertengahan Januari lalu, ternyata berimbas pada pelaksanaan Pesta Bona Taon Silahi Sabungan (Silahis) se-Jabodetabek. Acara yang sedianya digelar 27 Januari kemarin, terpaksa ditunda menjadi 17 Februari 2013 mendatang.

Namun penundaan dipastikan tidak akan mengurangi antusias keluarga besar Silahis. Bahkan menurut Ketua Umum Silahis Jabodetabek, Martua Situngkir, Ak, acara tersebut nantinya akan dihadiri 15.000 keluarga besar yang ada. “Acaranya akan kita gelar pada 17 Februari mendatang, di Sentul, Jawa Barat,” katanya di Jakarta, Jumat (1/2).

Menariknya, di tengah masa penundaan, bukan berarti Silahis berdiam diri. Namun sebagai kepedulian, mereka berbuat memberi bantuan guna meringankan korban banjir. Seperti yang dilakukan Panitia Pesta Bona Taon yang mengadakan pengobatan gratis kepada warga Tanah Merah, Jakarta Utara, Rabu (30/1) lalu.

Dalam acara tersebut, panitia dengan didampingi tenaga medis Prof Dr.dr.Karmel Tambunan, langsung mendatangi kediaman Amintas Naiborhu yang sudah tahunan menderita penyakit bronchitis. Di antara kardus-kardus bekas, tim medis memeriksa kesehatan Amintas dan memberinya obat-obatan yang diperlukan.

Dari tempat tersebut dengan berjalan kaki, rombongan menuju ke lokasi pengobatan gratis yang berada di kediaman Ketua RT 017 RW 07, Kelurahan Tugu Selatan, Kecamatan Koja. Sementara puluhan orang yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa sudah mengantri untuk diperiksa. Satu per satu warga sekitar diperiksa kesehatannya dan diberi obat-obatan secara cuma-cuma.

Berbagai penyakit diidap masyarakat di sana seperti batuk dan pilek banyak dialami anak-anak. Sedang orang dewasa banyak mengidap penyakit asma, diare, kulit dan sebagainya.

Menurut Ketua RT. 017 Dermawati Tambunan, meski tidak terlalu parah, namun beberapa wilayah di Tanah Merah juga terendam banjir. Meski begitu, tidak ada bantuan yang datang. “Kami bersyukur Panitia Bonataon Silahis bisa datang dan memberi banyak bantuan kepada warga disini,” kata Dermawati yang juga diaminkan oleh Ranto Silalahi Ketua RT 19. Sekitar 60-an orang mengikuti acara pengobatan gratis tersebut yang berlangsung sejak siang hari itu.

Ketua Panitia, Wesley Silalahi, dalam penjelasannya menyatakan, langkah ini merupakan suatu bentuk kepedulian dari Pomparan Raja Silahi Sabungan kepada seluruh korban banjir. Jadi bukan hanya kepada pomparan yang ada di daerah Tanah Merah.

Sebelumnya, kata Wesley, panitia juga telah mengirimkan bantuan paket sembako plus sikat gigi dan odol berjumlah 300 paket untuk keluarga-keluarga di daerah tersebut. Dimana nilainya ditaksir mencapai Rp500 juta.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hujan 6 Jam, Sungai Haruyan Meluap

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler