Petahana Bersaing dengan Istri Sendiri di Pilkades

Minggu, 28 Juni 2015 – 22:57 WIB
Baliho calon Kepala Desa Mangkunegara, Maksum dan Dakiro di halaman kantor desa setempat. Foto: Rahmat/Radar Banten/JPNN

jpnn.com - BOJONEGARA - Pemilihan Kepala Desa Mengkunegara di Kecamatan Bojonegara, Kabupaten Serang, terbilang unik. Pasalnya, pesta demokrasi yang dihelat di desa tersebut hanya diikuti dua calon, dan keduanya adalah suami istri.

"Nomor satu atas nama Bapak Maksum dan nomor dua atas nama Ibu Dakiro. Kebetulan keduanya adalah pasangan suami istri," kata Imam Gozali, Ketua Panitia Pilkades Mangkunegara dilansir Radar Banten (Grup JPNN.com), Minggu (28/6).

BACA JUGA: Razia di Rutan, Petugas Hanya Menemu Obat Flu

Dikatakan Imam, pihaknya telah membuka pendaftaran pencalonan selama 23 hari, untuk mendapatkan calon lebih dari satu.

"Kami hanya menghasilkan dua calon," tegasnya.

BACA JUGA: Berpura-pura Ambil Air, Eh.. Buruh Bangunan Ini Perkosa Tukang Masak Proyek

Untuk jumlah daftar pemilih tetap (DPT), lanjut Gozali, yaitu sebanyak 2.383, yang terdiri dari pemilih laki-laki 1.205 dan perempuan 1.182.

"Untuk persiapan sendiri sudah 100 persen, tinggal melaksankan pemungutan suara saja, waktu pemungutan suara sampai pukul 14.00 WIB," terangnya.

BACA JUGA: Harjamukti Diambil Alih Kemenhub, Daerah Ini Kehilangan Rp 1,5 Miliar

Menurut Imam secara aturan dua calon Kades dari pasangan suami istri dibolehkan.

"Pasangan suami istri tidak dipermasalahkan. Karena yang menjadi dasar, calon kepala desa harus lebih dari satu, kalau kurang dari satu makan tidak bisa melaksanakan Pilkades," ungkapnya.

Imam menjelaskan, bahwa untuk keamanan di Desanya sangat kondusif dan sangat kecil potensi konfliknya.

"Insya Allah kalau keamanan sangat kondusif, mungkin se-Kabupaten Serang hanya di Desa Mangkunegara yang paling kondusif. Untuk masyarakat juga sangat antusias mengikuti Pilkades sendiri, karena setiap ada Pilkades angka partisipatifnya tinggi," tambah Imam.

Maksum sendiri menjadi kepala desa sejak tahun 2000.

"Pak Maksum merupakan calon incumbent (petahana), beliau menjabat kepala desa sejak tahun 2000 dan ini terakhir pencalonannya," pungkasnya.(radarbanten/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jumlah Pengemis Meningkat saat Ramadan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler