Petani di Deli Serdang Terbantu Berkat Program Ini

Senin, 22 Agustus 2022 – 19:47 WIB
Kegiatan Farmer Field Day Desa Denai Lama, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang membawa dampak positif bagi Kelompok Tani Pulau Naga. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, DELI SERDANG - Ratusan petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Pulau Naga, Desa Denai Lama, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang semringah.

Program Strategic Irrigation Modernization and Urgent Rehabilitation Project (SIMURP) yang mereka ikuti membawa dampak positif terhadap kegiatan tani para anggota.

BACA JUGA: Petani di Purworejo Merasakan Penerapan Teknologi CSA

Hal ini terungkap saat digelar acara kegiatan ubinan, panen, dan Farmer Field Day (FFD) atau temu lapangan pada demplot Climate Smart Agriculture (CSA) SIMURP di Kelompok Tani Pulau Naga, Desa Denai Lama yang berada di WKBPP Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang minggu lalu.

Demplot atau Demontration Plot adalah metode penyuluhan pertanian yang ditujukan kepada petani dengan cara membuat lahan percontohan, dengan maksud agar bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan.

BACA JUGA: Buntut Pembunuhan Brigadir J, Eks Kapolres Jaksel Dijebloskan ke Mako Brimob

Kepala Dinas Pertanian Deli Serdang Rahman Saleh Dongoran menjelaskan demplot ini telah melaksanakan paket teknologi CSA SIMURP Tahun 2022. Perinciannya, penggunaan bibit unggul label ungu varietas Ciherang, jarak tanam jajar legowo 4:1, seleksi benih dan seed treatment dengan menggunakan Trichoderma dan Paini Bacillus.

"Demplot ini telah melaksanakan paket teknologi CSA SIMURP 2022. Antara lain penggunaan bibit unggul label ungu varietas Cakrabuana dan jarak tanam jajar legowo 4:1. Selain itu juga penggunaan seleksi benih dan seed treatment dengan menggunakan Trichoderma dan Paini Bacillus, penggunaan Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS) serta penggunaan bahan organik untuk pembuatan pupuk organik dan pestisida nabati," kata Dongoran.

BACA JUGA: Putri, Bripka RR, Bharada E, dan Ferdy Sambo Berkumpul: Siapa yang Sanggup Menembak Brigadir J?

Dogoran mengungkapkan hasil ubinan sebesar 4,8 kg dengan produksi setelah panen sebesar 6,52 ton/ha.

Produksi ini mengalami kenaikan sebesar kurang lebih 0,3 ton/ha dimana produktivitas musim tanam ASEP tahun 2021 sebesar 6,2 ton/ha.

"Jumlah anakan dalam sampel 19 anakan dan rumpun berjumlah 75 rumpun dengan rata-rata bulir 224," ujarnya.

Hadir pada kegiatan ini, di antaranya Kepala Bidang Penyuluhan Dinas TPH Provinsi Sumatra Utara, Kepala UPT Wilayah III Kabupaten Deli Serdang, Koordinator BPP Pantai Labu, PPL Pendamping, dan petani muda SIMURP.

Ketua Kelompok Tani Pulau Naga Jumadi mengatakan dengan penggunaan paket teknologi CSA SIMURP mampu meningkatkan produktivitas hasil panen, khususnya penggunaan benih unggul, seleksi benih, perlakuan benih, serta penggunaan pupuk organik sebanyak mungkin.

Menurut Jumadi, 98 persen pupuk yang digunakan adalah kompos.

"Selama menerapkan paket teknologi CSA SIMURP selama empat musim tanam produksi padi selalu mengalami peningkatan," kata dia. (rhs/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wanita Seksi Menari di Atas Meja, Ada yang Merekam Celana Dalam, Kejadiannya di Sini, Hmm


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler