Petani Tegal Tegaskan Menolak Impor Beras

Sabtu, 06 Januari 2018 – 18:04 WIB
Panen padi di Tegal. Foto: Ist

jpnn.com, TEGAL - Haji Gufron, mewakili petani Desa Lelengkong, Kecamatan Bojong , Jateng dengan tegas menolak impor beras.

Hal ini disampaikannya di Tegal di sela-sela panen raya padi hari ini (Sabtu, 6/1).

BACA JUGA: Petani: Panen Awal Tahun Bikin Kami Bangga

Karena itu, harapan petani Tegal agar harga gabah ditingkat petani bisa stabil, sehingga tidak mengalami kerugian.

Harga Gabah saat ini terjaga Rp. 5.300 per kg gabah kering panen (GKP).

BACA JUGA: Balitbang Kementan Panen Padi 26 Hektare di Jember

Acara panen padi ini merupakan safari Panen Raya Padi di Pulau Jawa yang dilakukan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian (Balitbangtan) Muh. Syakir.

Panen padi dilaksanakan pada hamparan seluas 35 Ha, total luasan yang dipanen 3.000 ha, bersama Kepala Dinas Pertanian Tegal, Dandim, Camat, Kepala Desa, penyuluh dan kelompok tani.

BACA JUGA: Petani Halbar Bergairah Panen Padi di Lahan Cetak Sawah Baru

Kepala Balitbangtan didampingi Kepala BBP Mektan, Kepala BB Padi dan Kepala BPTP Jawa Tengah.

Syakir mengatakan bahwa panen ini adalah lanjutan safari panen yang dilakukan untuk membuktikan bahwa isu yang berkembang tidak ada panen di bulan Januari adalah tidak benar.

Panen selalu ada di tiap daerah di Indonesia. Pada kesempatan tersebut diserahkan bantuan benih padi varietas Inpari 43 dari Menteri Pertanian sebanyak 2 ton.

“Varietas ini adalah varietas unggul baru selain produktivitasnya yang tinggi, batangnya juga cocok untuk pakan ternak. Produktivitas padi yang dipanen hari ini sekitar 6 ton/ha dari hasil ubinan yang dilakukan, yang pada musim panen sebelumnya hanya berkisar 3 ton/ha,” kata Syakir.

Sementara itu, Haji Gufron, petani pemilik lahan yang dipanen mengungkapkan terima kasihnya pada pemerintah atas perhatiannya selama ini sehingga bisa menerima bantuan benih unggul, alsintan dan pendampingan dalam bercocok tanam.

“Hasilnya terasa ada kenaikan. Produktivitasnya semakin meningkat,” ujarnya.

“Jadi ingat karena produksi kita bagus. kami petani Tegal dengan tegas menolak Impor Beras,” tegasnya. (adv/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hujan Merata, Kabupaten Kupang Panen Padi


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Kementan  

Terpopuler