Petinju Tewas Rest in Pose

Minggu, 02 Februari 2014 – 22:55 WIB
Foto: punditfromanotherplanet.com

jpnn.com - ANDA tahu istilah RIP alias rest in peace (beristirahat dalam damai)? Nah, di tangan Marin Funeral Home, perusahaan jasa kematian dari Chicago, Amerika Serikat, RIP tersebut bisa diartikan sebagai rest in pose alias beristirahat dalam pose.

Itu terlihat saat perusahaan tersebut menggarap momen kematian Christopher Rivera Amaro, petinju Puerto Rico yang tewas tertembak dalam usia 23 tahun.

BACA JUGA: Rusia Minta Eropa Jauhi Ukraina

Bukannya memasukkan jenazah Christopher dalam peti mati sebagaimana lazimnya, tubuh kaku petinju itu justru dibikin berdiri. Kostumnya pun sesuai, yakni baju bertudung ala petinju, sarung tangan biru, dan kacamata hitam. Sangat gaya. Tubuh tersebut disandarkan pada sebentuk pojok ring tiruan dengan latar belakang kain putih dan merah di San Juan, Puerto Rico.

Karena itu, para pelayat yang datang pun tidak melulu menangis. Beberapa justru bergaya dan berpose selfie di dekat jenazah yang bibirnya tampak pucat menghitam itu. Ngeri, sebetulnya. Hiii...

BACA JUGA: Tembakan Menyalak Jelang Coblosan

Christopher adalah petinju yang bertarung di kelas ringan junior (superbulu). Rekornya adalah 5 kali menang dan 15 kali kalah. Pada Minggu (26/1), dia ditembak mati di Kota Santurce. Hingga kemarin, belum ada seorang tersangka pun yang ditangkap.

Dalam upacara kematian selama tiga hari tersebut, keluarga meminta Christopher tetap dikenang sebagai sosok petinju. Karena itu, Marin Funeral Home membuat jenazahnya bak patung petinju.

BACA JUGA: Di Tengah Dialog Damai, 1.900 Orang Tewas

Bukan sekali ini saja Marin Funeral Home menerima klien yang aneh-aneh. Perusahaan tersebut pernah membuat jenazah biker berpose di atas motor balap Honda CBR600 F4i bernuansa oranye. Selama tiga hari pula, jenazah David Morales Colon, biker tersebut, harus nungging di atas motornya dan disambangi pelayat.

Pernah pula Marin Funeral Home menggarap jenazah Angel Pantoja Medina, 24, seperti berdiri di pojok kamar ibunya. Dandanannya dibuat keren, dengan baju gombor ala rapper dan topi New York Yankee. Selama didatangi pelayat, Angel juga berpose ala rapper.

Itu memang niatnya sejak lama, yakni ingin dikenal sebagai orang yang mati berdiri dan berbahagia. Meski, saat dipajang tubuhnya sudah cukup menghitam karena meninggal tenggelam. Hiii...(AP/c7/dos)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nekat Hengkang dari Tanah Kelahiran daripada Mati Konyol


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler