”Tetapi kami terus dukung petugas agar bertindak tegas kepada siapa pun, tanpa pandang bulu,” kata Tri Sunoko di Jakarta, Jumat (10/5). Hal itu dikatakannya menanggapi aksi Menteri BUMN Dahlan Iskan yang memergoki mobil Mercy mewah yang parkir sembarangan di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta, dan membuat lalu lintas terhambat.
Tri Sunoko menjelaskan, orang umum biasanya taat pada aturan. Mereka menuruti aturan petugas untuk tidak parkir sembarangan di areal bandara. Justru yang sering melanggar adalah para petinggi yang punya kekuasaan, yang tentu membuat canggung petugas untuk menegur.
Tri Sunoko menyayangkan hal tersebut. Seharusnya, kata dia, petinggi negara yang punya kekuasaan dan berpendidikan tinggi memberi contoh kepada publik tentang ketaatan pada aturan. Dia pun telah meminta pengelola bandara tidak menoleransi pelanggaran semacam itu.
”Semua yang melanggar harus ditegur. Kalau membandel, berikan tindakan tegas. Seperti mobil Mercy tempo hari yang langsung digembok bannya,” kata Tri Sunoko.
Seperti diberitakan sebelumnya, Dahlan Iskan melaporkan kepada petugas soal mobil mewah yang parkir sembarangan dan mengganggu lalu lintas. Dia duduk menunggui pemilik mobil yang tak kunjung datang, sementara petugas menggembok ban mobil itu. (dri)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Desak Kapolres Kabupaten Tangerang Dicopot
Redaktur : Tim Redaksi