Petugas Kebersihan Ikut Kampanye AHY, Begini Reaksi Djarot

Jumat, 25 November 2016 – 08:00 WIB
Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat sudah mengetahui mengenai skorsing terhadap 63 petugas harian lepas (PHL) Dinas Kebersihan DKI atau pasukan oranye.

Sanksi itu diberikan karena mereka mengikuti kegiatan kampanye pasangan cagub dan cawagub DKI, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni beberapa hari lalu.

BACA JUGA: Saran Pak Djarot untuk Masalah MCK Gang RS Pelni

‎"Ya saya membaca statement dari Kepala Dinas Kebersihan bahwa itu digerakan oleh tim sukses salah satu pasangan calon," kata Djarot di Gang RS Pelni, Palmerah, Jakarta, Kamis (24/11).

Menurut Djarot, peran Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) sangat diperlukan terkait persoalan PHL ikut serta kampanye suatu pasangan calon.

BACA JUGA: Stres Macet, Anies Baswedan Blusukan dengan Motor

Meski tidak ada pengaduan, Djarot menambahkan, Panwaslu dan Bawaslu bisa menindaklanjuti temuan itu.

Mantan Wali Kota Blitar itu menjelaskan,‎ dengan adanya tindak lanjut, maka bisa diketahui pihak mana yang mengajak para PHL tersebut untuk ikut serta dalam kampanye.

BACA JUGA: Duh..Teman Kuliah Ahok Sampai Menangis Begini

"Kalau ada temuan seperti ini segera ditindaklanjuti supaya mereka-mereka yang diskorsing itu tidak hanya dia yang menjadi korban. Dia kan korban, siapa yang mengajak? Oleh karena itu, Panwas meskipun tidak ada pengaduan, ini kan temuan, tentunya harus ditelusuri, dipanggil," ungkap Djarot. ‎(gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengamen Jalanan Ciptakan Lagu untuk Ahok-Djarot


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler