jpnn.com, KUALA LUMPUR - Timnas U-16 Indonesia harus puas bermain imbang India dengan skor 0-0 dalam lanjutan Piala AFC U-16 di National Stadium Bukti Jalil, Kamis (27/9) malam. Meski berbagi satu poin, hasil itu cukup mengantarkan Skuat Garuda Asia menjadi juara grup C.
Dengan torehan lima poin, hasil dari sekali menang dan dua kali imbang, membuat Indonesia berada di atas India. Kedua tim punya poin sama, tapi selisih gol Indonesia lebih bagus.
BACA JUGA: Timnas U-16 Lolos 8 Besar Piala Asia sebagai Juara Grup C
Pada awal babak, Indonesia terlihat langsung setel kencang sejak menit awal. Mengambil inisiatif serangan, pemain Indonesia sempat terlihat tergesa-gesa dalam membombardir pertahanan lawan.
Karena itu, bola lebih banyak kandas saat masuk ke dalam kotak penalti, disapu pemain belakang India.
BACA JUGA: Timnas U-16 Indonesia vs India: Nobar di Rumah si Kembar
Tempo cepat yang diperagakan Indonesia, baru membuahkan peluang matang pada menit ke-18. Kesalahan pemain India, mampu dimaksimalkan oleh Sutan Zico. Sayang, eksekusinya masih melambung tipis ke atas mistar.
India yang sudah membaca permainan Indonesia melakukan serangan balik. Ricky John Shabong, nyaris menjebol gawang menyambar sebuah umpan cutback dengan sepakan keras. Beruntung bola masih dapat diblok pemain Indonesia.
BACA JUGA: Timnas U-16 Indonesia vs India: Fernandez Akui Laga Sulit
Pada menit ke-44, Bagus Kahfi yang tak terlalu menonjol seperti pertandingan sebelumnya, mendapatkan peluang bagus. Namun, dia kurang beruntung, bola masih menyamping tipis. Skor bertahan sampai babak pertama usai.
Pada babak kedua, Indonesia benar-benar tampil dominan. Berulang kali kombinasi dari Supriadi, Bagus Kahfi dan Suatan Zico, membuat kiper India Miraj Kumar harus jatuh bangun mengamankan gawangnya.
Menit ke-66, sebuah aksi Supriadi menusuk pertahanan India dan melepaskan umpan. Sayangnya, sepakan dari Briliyan Aldama hanya melambung. Tiga menit berselang, giliran Zico yang mendapatkan peluang, lagi-lagi tendangan pemain 16 tahun itu hanya menyamping.
Supriadi sempat ditarik karena cedera menit ke-70. Dia digantikan oleh M Salman yang ternyata juga cukup apik menggantikan peran Supriadi di sayap kiri. Sebuah pergerakannya membuat pemain India kalang kabut. Sayang, bola umpannya yang jatuh ke kaki Rendy Juliansyah, tak mampu ditendang dengan terukur.
Peluang terbaik Indonesia di babak ini adalah saat kemelut terjadi setelah aksi individu Salman, diselesaikan dengan sepakan voli Rendy. Lagi-lagi, sepakan penyerang muda Indonesia itu masih menyamping. Sampai laga usai, skor 0-0 tak berubah dan Indonesia lolos ke babak delapan besar dengan status juara grup C.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Lawan India, Timnas U-16 Indonesia Diganggu Hujan
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad