jpnn.com, JAKARTA - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae Yong menyadari Piala Asia 2023 tidak akan mudah bagi skuadnya karena kualitas lawan jauh lebih baik daripada saat kualifikasi.
Meski begitu, juru taktik asal Korea Selatan optimistis menatap Piala Asia 2023.
BACA JUGA: Daftar Ranking FIFA Kontestan Piala Asia 2023, Timnas Indonesia di Bawah Malaysia
“Mental dan fisik pemain terus membaik. Para penggemar bisa melihat itu secara langsung. Kami pun akan kedatangan pemain naturalisasi yang membuat tim lebih kuat daripada saat ini,” ujar Shin di Jakarta, Kamis.
Akan tetapi, Shin tak pernah ragu dengan para pemainnya. Dia bahkan yakin, dengan menjalani latihan keras dan pertandingan-pertandingan uji coba, skuad Garuda dapat sekelas dengan tim-tim tangguh lain di Asia.
BACA JUGA: Ahmad Asrori Mengaku Anggota Brimob, Ternyata Cuma Mau Incar Mobil Mbak Darojah
Apalagi, menurut pria 52 tahun itu, PSSI dan pemerintah Indonesia sangat memerhatikan kebutuhan timnas dan tak pernah setengah-setengah dalam memberikan sokongan.
“PSSI, mulai dari ketua umum hingga staf membantu dan mendukung penuh timnas. Itu membuat timnas saat ini sangat berkembang ke arah yang positif,” tutur Shin Tae Yong.
Indonesia mengunci slot di Piala Asia 2023 lantaran berhasil merebut status sebagai salah satu dari lima peringkat kedua terbaik, dari enam grup yang ada di putaran ketiga kualifikasi.
Dengan demikian, Indonesia sudah mencatatkan lima kali penampilan di Piala Asia. Sebelumnya, skuad Garuda berkompetisi pada edisi 1996, 2000, 2004, dan 2007.
Nantinya, di Piala Asia 2023, timnas Indonesia kemungkinan besar dapat diperkuat para pemain naturalisasi seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
Jordi dan Sandy sebenarnya direncanakan bermain di Kualifikasi Piala Asia 2023, tetapi tak terjadi lantaran pewarganegaraan mereka belum tuntas. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti