Piala Sudirman: Diwarnai Protes di Set Terakhir, Jonatan Christie Sesalkan Hal Ini

Selasa, 28 September 2021 – 09:43 WIB
Jonatan Christie. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, VANTAA - Tunggal putra Jonatan Christie gagal menyumbangkan poin untuk Indonesia di Piala Sudirman 2021 usai takluk dari wakil Kanada Brian Yang.

Turun di partai ketiga, Jojo sempat menang meyakinkan di gim pertama dengan skor 21-9.

BACA JUGA: Jalani Debut di Piala Sudirman, Ester Nurumi Petik Pelajaran Berharga

Namun di gim kedua, pebulu tangkis berusia 24 tahun itu tak mampu menjaga konsistensi permainan hingga akhirnya menyerah 20-22.

Kegagalan memenangi gim kedua rupanya mempengaruhi fokus dan konsentrasi Jojo. Sempat memimpin 4-0, peraih emas Asian Games 2018 itu malah tersusul dan lebih sering tertinggal.

BACA JUGA: Piala Sudirman 2021: Sempat Tegang, Indonesia Kunci Satu Tempat di Perempat Final

Pada poin terakhir, ketegangan sempat terjadi saat Jojo mengira shuttlecock ke luar lapangan, tetapi hakim garis menyatakan masuk.

Jojo sempat protes, tetapi sama sekali tidak digubris oleh wasit. Alhasil, Jojo harus kalah 18-21.

BACA JUGA: Piala Sudirman: Ungkapan Fajar/Rian Usai Sumbang Angka Pertama Indonesia vs Kanada

Seusai laga, pebulu tangkis 24 tahun ini mengaku kecewa dengan performanya pada laga melawan Brian Yang. Dia meminta maaf karena tidak bisa menyumbangkan angka untuk Indonesia.

"Terus terang saya merasa kecewa karena kekalahan ini dan tidak bisa menyumbang poin untuk Indonesia. Saya minta maaf atas kegagalan ini," ungkap Jojo dalam rilis yang diterima jpnn.com dari PBSI

Satu yang disesalkan Jojo di laga ini ialah tidak diterapkannya teknologi mata elang di lapangan 3. Sehingga ketika ada keputusan hakim garis seperti yang dirasakan di poin terakhir, dirinya tidak bisa meminta tayangan ulang.

"Bukan soal kalah, tetapi kejuaraan sebesar ini harusnya seluruh lapangan ada teknologi hawk eye agar pertandingan lebih fair," ujar Jojo.

Indonesia sendiri pada akhirnya berhasil mengandaskan Kanada dengan keunggulan tipis 3-2 usai di partai terakhir pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari unggul 21-14 dan 21-10 atas B.R Sankeert/Crystal Lai.

Setelah menghadapi Kanada, tim bulu tangkis Indonesia akan menghadapi laga pemungkas di Grup C melawan Denmark. Rencananya laga ini akan dimulai pukul 10.00 waktu setempat atau 14.00 WIB. (pbsi/mcr16/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler