jpnn.com - JAKARTA -- Janji Presiden Joko Widodo menyapa rakyat di Monumen Nasional, benar-benar diwujudkan Senin (20/10) malam. Hal itu dilakukan Jokowi setelah mengikuti serangkaian acara kenegaraan di Istana Negara.
Mengenakan kemeja putih lengan panjang, Jokowi menyapa masyarakat yang sudah menantinya sejak pagi.
BACA JUGA: Jokowi Disambut Gegap Gempita di Monas
"Saya ingin mengajak bapak ibu semua, saudara semua baik pedagang kaki lima, ada pedagang kaki lima di sini? Baik sopir metro mini, ada sopir metro mini di sini?" tanya Jokowi.
"Baik tukang kayu, ada di sini? Baik sopir angkot, baik dokter, baik sopir becak, baik perawat, baik bidan, guru, TNI, Polri dan tentu saja jangan lupa seluruh relawan yang sore ini hadir, petani, nelayan, wartawan?" timpal Jokowi.
BACA JUGA: Empat Calon Menteri Bermasalah
Belum cukup sampai di situ. Jokowi kembali menyapa sejumlah profesi. Seperti pemain sepakbola, olahragawan, penyanyi, pemusik, mahasiswa, pelajar. "Dan semua profesi yang ada di negara kita," kata Jokowi.
Lantas Jokowi pun menyebutkan, Indonesia merupakan negara dan bangsa yang besar yang harus dikelola dengan benar. "Harus dikelola sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat," kata dia.
BACA JUGA: Kemenko Polhukam Akui CAT Hasilkan PNS Andal
Karenanya, Jokowi mengajak rakyat untuk bekerja keras. "Tidak mungkin negara sebesar ini akan menjadi negara kuat, menjadi negara besar kalau kita hanya bermalas-malasan," kata Jokowi.
Presiden RI ketujuh ini mengajak bersama-sama mewujudkan cita-cita pendiri bangsa, untuk memakmurkan dan menyejahterahkan bangsa Indonesia.
Usai berpidato, acara dilanjutkan dengan pembacaan doa bersama tokoh lintas agama yang dipimpin KH Hashim Muzadi.
Setelahnya dilakukan pemotongan Tumpeng Nusantara, yang bumbu-bumbunya disebut-sebut dari Sabang sampai Merauke. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Potongan Tumpeng Pertama Jokowi untuk Perempuan Sopir Taksi
Redaktur : Tim Redaksi