PIEDCC dan Pertamina Siaga 24 Jam, Kebutuhan BBM dan LPG Aman

Senin, 02 Mei 2022 – 12:27 WIB
Pertamina siaga penuh 24 jam melayani kebutuhan energi lebih dari 52 juta pemudik di seluruh Indonesia selama Ramadan dan Idulfitri 2022. Foto: Pertamina

jpnn.com, JAKARTA - Pertamina siaga penuh 24 jam melayani kebutuhan energi lebih dari 52 juta pemudik di seluruh Indonesia selama Ramadan dan Idulfitri 2022.

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan jumlah pemudik tahun ini merupakan yang tertinggi melebihi sebelum pandemi, sehingga kebutuhan BBM dan LPG pun melonjak.

BACA JUGA: Layanan RAFI Pertamina 2022 Kurangi Beban Para Pemudik

Berdasarkan data Satgas RAFI, hingga H-1 Idul Fitri, realisasi Gasoline naik enam persen, LPG naik 2,3 persen, dan Avtur naik 7,5 persen dibanding rerata normal.

Adapun Gasoil realisasi stabil sama dengan kondisi normal. Kenaikan tertinggi tercatat pada produk Pertalite yang mencapai 26 persen dari realisasi normal.

BACA JUGA: Mudik Gratis Bareng Pertamina, Pemudik: Sangat Terbantu

Kendati demikian, stok BBM dan LPG di seluruh Indonesia dipastikan dalam kondisi aman.

Penyaluran energi di seluruh rantai distribusi, mulai kilang, TBBM, Depot, dan SPBU semuanya aman, lancar dan terkendali dalam sistem pemantauan digital. Kesigapan Satgas Ramadan dan Idulfitri (RAFI) yang didukung inovasi digital, Pertamina Integrated Enterprise Data and Center Command (PIEDCC).

BACA JUGA: Selamat, Pertamina Sabet 3 Penghargaan Emisi Transparansi Korporasi 2022

"Inilah kunci sukses arus mudik tahun 2022," ucap Nicke dalam keterangan yang diterima, Senin (2/5).

PIEDCC merupakan inovasi Pertamina untuk memantau seluruh pengelolaan energi nasional secara terintegrasi dari hulu ke hilir. PIEDCC menghadirkan data secara real time di seluruh Indonesia sehingga mendukung peran strategis Pertamina sebagai integrator seluruh lini bisnis dari aspek operasional dan komersial.

“Sebagai perusahaan energi kelas dunia, Pertamina terus melakukan transformasi digital di seluruh lini bisnis. Dengan PIEDCC, Pertamina bisa menerapkan satu strategi secara menyeluruh demi memberikan pelayanan yang prima dan efisiens," ujar Nicke.

Selain inovasi digital, di lapangan Pertamina telah menyiagakan lebih dari 15 ribu pekerja Pertamina pada Satgas RAFI, 11.660 awak mobil tangki (AMT), 3.276 AMT Skidtank dan 140 ribu petugas SPBU. Pertamina juga menambah 560 personil Satgas dan 1.132 AMT pada puncak arus mudik.

“Semua petugas siaga 24 jam dan semuanya terkontrol dalam sistem PIEDCC,” imbuh Nicke.

Selama Lebaran 2022, Pertamina menyiagakan 7.000 SPBU dengan 1.2000 SPBU yang beroperasi 24 jam. Pertamina juga menyiagakan 48.207 agen dan outlet LPG yang siaga 24 jam melayani kebutuhan gas di seluruh Indonesia.

Pertamina juga terus memberikan pelayanan inovatif seperti 339 Motorist, 50 Kiosk Pertamina Siaga dan 149 SPBU Kantong.

Pertamina Delivery Service (PDS) juga siaga 24 jam memberikan layanan antar pesan melalui Pertamina Call Center 135. Masyarakat cukup memesan melalui gadget di tangan, energi pun akan datang dengan cepat dan aman.

"Di tengah upaya melayani masyarakat jelang Idulfitri, Pertamina mendapat dukungan dari stakeholder," bebernya.

Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan Pertamina telah siap dengan pelayanan ekstra, mulai dari stok BBM hingga unit-unit pengisian BBM apabila terjadi keadaan darurat bagi masyarakat yang membutuhkan.

"Kami sudah memperkirakan akan ada kenaikan saat musim libur Lebaran sekitar 10 persen-14 persen. Untuk itu, kami sudah meminta Pertamina untuk menyiapkan sekaligus merencanakan operasi logistiknya agar BBM-nya tiba tepat waktu,"kata Arifin.

Senada dengan itu, Kepala Kepolisian RI, Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi komitmen Pertamina dalam penyiapan BBM di berbagai jalur mudik. "Saya menilai Pertamina sudah siap untuk melayani para pemudik, termasuk dengan skenario pemberlakuan on way," ucap Jenderal Listyo.

Komite BPH Migas Basuki Trikora Putra menilai kesiapan Pertamina dalam menghadapi peningkatan kebutuhan BBM masyarakat menghadapi libur lebaran sudah baik.

"Kesiapan Pertamina menghadapi lebaran sudah baik. Dukungan-dukungan untuk mengantisipasi peningkatan pembelian BBM, antara lain diberikan fasilitas kredit. Juga ada SPBU kantong dan motoris untuk mengantisipasi antrean. Kami pantau terus perkembangannya di mana puncaknya diperkirakan pada H-1 atau H-2," ujar Basuki.

Pihaknya pun berterima kasih atas dukungan penuh seluruh stakeholder, sehingga Pertamina bisa terus memberikan layanan energi terbaik untuk negara dan rakyat.

"Semoga mudik yang fenomenal ini bisa menjadi energi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional,” tandas Nicke.(jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Pertamina   PIEDCC   BBM   LPG   mudik   Ramadan   Idulfitri  

Terpopuler