jpnn.com - BANYUWANGI - Kecelakaan terjadi di jalan raya Gunung Gumitir, Desa Kalibaru Manis, Kecamatan Kalibaru, Minggu pagi (6/12). Pikap Daihatsu Gran Max yang mengangkut mebel terperosok ke jurang dengan kedalaman sekitar 10 meter.
Untung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Basuki, sopir pikap Gran Max bernopol N 9349 WA, hanya menderita luka lecet di beberapa bagian tubuhnya. Kecelakaan tersebut diduga terjadi karena sopir asal Desa Candinegoro, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, itu tidak menguasai medan.
BACA JUGA: Di Daerah Ini, Satu Suara Rp 350 Ribu
Awalnya, pikap yang meluncur dari timur berusaha menyalip bus. Bersamaan dengan itu, ada mobil dari arah berlawanan. ''Sopir pikap banting setir ke kanan,'' jelas Kanitlantas Iptu Yonny Kadarisman yang mewakili Kapolsek Kalibaru AKP Bambang Suprapto.
Tetapi apes, saat sopir banting setir ke kanan, roda mobil bagian kanan masuk ke bibir jurang hingga tergelincir ke jurang sedalam 10 meter. ''Belok terlalu cepat. Mobil tidak bisa dikendalikan dan akhirnya masuk jurang,'' ungkapnya.
BACA JUGA: Kasihan Banget, Sedang UAS Sekolah SD Ini Kena Banjir Bandang
Beruntung, sopir pikap Gran Max hanya menderita luka lecet di dagu dan lengan tangan kiri. Oleh warga, dia dilarikan ke Klinik NU Kalibaru. ''Mobil kami evakuasi,'' katanya. (sli/abi/c15/any)
BACA JUGA: Kisah Suami yang Tak Bisa "Menaklukkan" Istri Sejak Malam Pertama, Begitu Bobol Minta Cerai
BACA ARTIKEL LAINNYA... Astaghfirullah, Sopir Tewas Tergencet Truk karena Kernet Salah Pindah Gigi
Redaktur : Tim Redaksi