TAPAKTUAN--Teror beruntun terhadap timses calon Gubernur di Pilkada Aceh belum habis. Meski demikian, tak satupun pelakunya yang berhasil diringkus polisi. Dengan demikian disinyalir mereka semakin leluasa menggencarkan serangan, untuk menekan pendukung lawan-lawan politik.
Aksi perusakan kenderaan turut dialami Abdul Hamid Muda (39). Penduduk asal Bakongan tersebut terkejut, saat Sabtu (24/3) jadi sasaran pelemparan orang tak dikenal (OTK). Akibatnya kaca belakang mobil Suzuki Grand Vitara BK 357 JD, jadi pecah. Dalam keterangan kepada Metro Aceh (Group JPNN), Burhanuddin atau Teungku Cut, Ketua Timses Cagub mengatakan insiden tersebut dialami anggotanya.
"Peristiwa terjadi saat korban melintasi jalan Teuku Meurah Adam desa Limau Purut, Kota Fajar. Setiba di lokasi kejadian, beberapa oknum menyoraki mobil yang sedang meluncur. Kendatipun mendapati suasana kurang bersahabat, sang sopir berusaha memberi hormat dengan cara mengangkat tangan.
“Tiba-tiba mobil berwarna Abu-abu tersebut dilempar pakai batu. Mengetahui dirinya diserang, Abdul Hamid menghentikan laju kendaraan kemudian bergerak lagi melanjutkan perjalanan. Namun kembali mendapat lemparan kedua dan mengenai kaca belakang,” sebut Burhanuddin.
Pada lemparan kedua mengakibatkan kaca belakang mobil pecah. Pihaknya mengaku sudah melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian Polsek Kota Fajar, dengan dilanjutkan ke Polres Aceh Selatan.
Terkait peristiwa tersebut, Yusrizal, S.Ag, ketua Panwaslu Aceh Selatan yang dikomfirmasi Sabtu malam kemarin, kepada Metro Aceh membenarkan. Namun ia mengakui tidak tau persis insiden tersebut dan menolak memberi tanggapan secara luas, karena indikasi tersebut mengarah kepada kriminal murni bukan sebagai pidana pelanggaran pemilu.
KBO Reskrim Polres Aceh Selatan Aipda Darwin, yang dihubungi menyatakan sedang melakukan penyelidikan. “Benar kita sudah terima laporan dari korban. Kasus ini sedang kita kembangkan, sementara barang bukti berupa satu unit mobil Grand Vitara BL 357 JD dan sebuah batu sudah kita amankan di Mapolres,” papar Darwin. (mag-37)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tekanan dan Intervensi Ancam KPU Baru
Redaktur : Tim Redaksi