Pilpres 2019: Cak Imin Siap Adu Kuat dengan Airlangga

Minggu, 25 Maret 2018 – 16:55 WIB
Muhaimin Iskandar (kiri), Ahmad Basarah (tengah) dan Ahmad Muzani menghadiri gladi bersih pelantikan Wakil Ketua MPR di Ruang Paripurna MPR, Jakarta, Minggu (25/3). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, santai menyikapi pertemuan Presiden Joko Wododo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (24/3).

Cak Imin juga mengangap biasa saja Jokowi dan Airlangga mulai membahas kriteria calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Presiden Ketujuh RI itu di Pilpres 2019.

BACA JUGA: Ragukan Habib Rizieq Bisa Giring Umat Islam Pilih Prabowo

"Ya biasa, semua dalam proses kristalisasi, penjajakan, sampai pada akhirnya ada pilihan-pilihan. Tentu semua saling bekerja, berusaha untuk bagaimana proses berjalan dengan baik," ujarnya di Kompleks Parlemen Jakarta, Minggu (25/3).

Cak Imin hadir di Gedung Nusantara mengikuti gladi resik pengambilan sumpahnya sebagai Wakil Ketua MPR RI. Saat itu juga hadir dua pimpinan MPR yang akan diambil sumpahnya besok, yakni Ahmad Basarah dari PDI Perjuangan dan Ahmad Muzani dari Gerindra.

BACA JUGA: Pilpres 2019: Pak JK Minta Anies Baswedan Fokus di DKI dulu

Ditanya sejauh mana pembicaraannya dengan Jokowi soal cawapres, Cak Imin mengaku dalam pertemuan terakhir beberapa hari lalu sudah banyak kemajuan. Utamanya berkaitan dengan dorongan terhadap dirinya menjadi pendampingi suami Iriana di periode kedua.

"Pak Jokowi terakhir beberapa hari yang lalu ketemu saya, beliau sangat welcome, memberi ruang dan memberi kesempatan kami membuktikan bahwa kami bisa bekerja sama dengan beliau. Terutama berkontribusi pada elektabilitas beliau," ungkap Cak Imin.

BACA JUGA: Pilpres 2019: Yusril Berpeluang jadi Cawapres, Ini Alasannya

Nah, saat ditanya apakah dirinya tidak merasa tersaingi dengan banyaknya kandidat cawapres Jokowi, misalnya ada Wiranto yang disodorkan Hanura dan Airlangga yang belakangan juga memberi sinyal siap jika diminta Jokowi, Cak Imin malah merasa tertantang.

"Ya adu saja siapa yang paling kuat, haha," pungkas menteri tenaga kerja dan transmigrasi era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini. (fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Habib Rizieq Tak akan Pulang Jelang Pilpres 2019


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler