jpnn.com, KAIRO - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengataka sukses memimpi misi dagang yang berlangsung di Kairo, Mesir, Senin (15/5).
Sejumlah nota kesepahaman (memorandum of understanding/MoU) berhasil ditandatangani dengan potensi transaksi sebesar Rp 12,88 triliun.
BACA JUGA: Kejar Inflasi di Bawah 4 Persen, Mendagri Ungkap Langkah yang Segera Dilakukan Pemerintah
Capaian itu berasal dari penandatanganan MoU antara pebisnis kedua negara, MoU imbal dagang, dan penjajakan kesepakatan dagang (business matching).
Pria yang akrab disapa Mendag Zulhas itu mengatakan misi dagang ke Mesir berhasil mencatat potensi transaksi sebesar Rp 12,88 triliun yang meliputi berbagai produk utama/unggulan Indonesia.
BACA JUGA: Mendag Zulhas Minta Restu Soal Ini Kepada Din Syamsudin
"Transaksi ini masih berpeluang untuk bertambah. Hal ini mengingat para pelaku usaha masih menindaklanjuti permintaan dari calon mitra dagang yang telah dipertemukan dalam penjajakan kesepakatan dagang," kata dia.
Menurut dia, capaian itu merupakan momentum Indonesia untuk terus fokus meMoUnggarap pasar non-tradisional, khususnya di kawasan Afrika.
BACA JUGA: Mendag Zulhas Sebut Flei Expo Dukung Waralaba Lokal Go Internasional
Kegiatan misi dagang Mesir diikuti 12 pelaku usaha Indonesia, termasuk perwakilan dari Kadin dan Indonesia Egypt Business Council (IEBC) dan menghadirkan 120 pelaku usaha Mesir. (jpnn)
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian