jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri Komjen Agus Andrianto menyatakan bahwa upaya mencegah dan menanggulangi wabah virus corona (COVID-19) membutuhkan sinergi berbagai pihak.
Agus yang kini memimpin operasi khusus Polri bersandi Aman Nusa II dalam rangka penanggulangan COVID-19 itu menegaskan, kepatuhan dan kedisiplinan menjadi kunci penting dalam menanggulangi pandemi global tersebut.
BACA JUGA: Komjen Agus Andrianto Beber Kesiapan RS Milik Polri Rawat Pasien Corona
“Sinergitas dan soliditas sangatlah penting dalam penanggulangan pandemi COVID-19 ini,” ujar Komjen Pol Agus Andrianto, Sabtu (4/4) melalui wawancara daring dengan awak media.
Polisi yang sarat pengalaman di bidang reserse itu menambahkan, pemerintah dan masyarakat harus saling bersinergi. Menurut Agus, masyarakat bisa membangun sinergi dengan cara berdisiplin dan mematuhi imbauan tentang menjaga jarak fisik atau physical distancing.
BACA JUGA: Kunjungi Kampung Halaman, Komjen Agus Kenang Masa Belia di Markas Tentara
Selain itu, sambung Agus, sinergi antar-instansi baik pusat maupun daerah merupakan faktor penting dalam melawan COVID-19. Menurut dia, saat ini rakyat benar-benar membutuhkan kehadiran negara dalam menghadapi kondisi bencana non-alam tersebut.
Oleh karena itu Agus menegaskan bahwa semua harus bersinergi, termasuk instansi pemerintah di seluruh tingkatan. “Pemerintah daerah itu kan kepanjangan tangan pemerintah pusat,” tuturnya.
Lebih lanjut Agus mengatakan, banyak provinsi memiliki APBD besar karena memperoleh alokasi dana APBN. “Masyarakat harus tahu ini, bahkan dalam lingkup terkecil desa memiliki Dana Desa yang disuplau oleh pemerintah pusat,” kata mantan Kapolda Sumatera Utara itu.
Agus juga mewanti-wanti soal pentingnya pemda melaksanakan kewenangan yang dilimpahkan pemerintah pusat ke daerah. “Mari bersinergi dalam mencegah dan menanggulangi wabah COVID-19 ini, semoga cepat berlalu,” pungkasnya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Antoni