SAN BRUNO - Lidah api menjulur hebat di permukiman di area San Bruno, California pada Kamis (9/9) petang waktu setempat (kemarin WIB)Diperkirakan kebakaran yang melalap sekitar 53 rumah serta merusak 120 rumah lainnya itu disebabkan oleh ledakan pipa gas alam
BACA JUGA: Daur Ulang Sampah Tuai Protes
Satu orang dilaporkan tewas dan 30 lainnya luka-lukaBACA JUGA: PM Kan Terancam Lengser
"Sebuah tragedi mengerikan terjadi di kota kami sore ini (kemarin WIB)," kata Walikota San Bruno, Jim Ruane.Letnan Gubernur California Abel Maldonado "penanggung jawab pemerintahan selama Gubernur Arnold Schwarzenegger berada di Asia--mengumumkan keadaan darurat di San Mateo
" Saya memuji tanggapan cepat dan berani personel darurat California
BACA JUGA: Jones Batalkan Rencana Bakar Al-Quran
Serta kesiapan mereka untuk mempercepat pemulihan sumber daya apapun yang diperlukan," kata Maldonado kepada AFPDia juga menambahkan bahwa pihaknya akan segera melakukan penyelidikan penyebab kebakaran.Dennis Haag kepala pemadam kebakaran San Bruno mengatakan pencarian terhadap korban terus dilakukanRekaman sebuah stasiun televisi swasta lokal menunjukkan petugas pemadam kebakaran melakukan pencarian ke setiap rumah dengan anjing pelacak"Setidaknya pencarian akan dilakukan hingga (Jumat) sore untuk melakukan pencarian lengkap," tutur Haag seperti dilansir AFP.
Besarnya kobaran api tak mampu segera dipadamkan oleh 200 petugas pemadam kebakaran hingga akhirnya melalap puluhan rumahCNN melansir kebakaran bermula dari ledakan pipa gas yang diperkirakan pejabat setempat berada di bawah jalan San BrunoJuru bicara kota San Bruno, Dena Gunning mengatakan api yang berkobar pada Kamis pukul 18.15 waktu setempat (9.15 WIB) baru bisa dikuasai setelah enam jam
Tiupan angin yang besar dan masalah pasokan air mempersulit upaya pemadamanLeland Yee, senator California, mengatakan bahwa tekanan air di daerah tersebut rendahSehingga pemadam harus mengangkut air menggunakan truk.
Tim Gutierrez seorang penduduk San Bruno yang tinggal di lingkungan dekat tempat ledakan terjadi mengatakan bahwa orang-orang yang tinggal di daerah tersebut mencium bau gas alam selama tiga minggu terakhir.
Judy Serresseque yang dievakuasi dengan suaminya setelah ledakan mengatakan dia merasa seperti terjadi gempa bumi saat ledakan terjadi"Seluruh rumah bergetarSaya sampai terbangunRuang tamu saya penuh dengan cahayaKetika saya pergi ke pintu depan saya melihat ke luar dan semuanya api," aku Serresseque.
Sebuah gambar stasiun televisi swasta menayangkan gambar yang menunjukkan puluhan rumah terlihat dilalap apiGambar lain menunjukkan api membara di persimpangan kota dan menjadikan malam penuh asap di county yang terletak tiga kilometer dari Bandar Udara Internasional San Francisco itu.
Menanggapi kebakaran yang terjadi juru bicara Pacific Gas & Electric, Jeff Smith, mengatakan akan bertanggung jawab bila memang pihaknya yang bersalah"Kami benar-benar akan mengambil tanggung jawab untuk itu," ujar Smith. (war/ami)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Vatikan Juga Kutuk Rencana Pembakaran
Redaktur : Tim Redaksi